Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Sri Dilantik, Timses Sekda DKI Gerilya Dekati Anies 

NS/RN | Rabu, 07 Oktober 2020
Sri Dilantik, Timses Sekda DKI Gerilya Dekati Anies 
Sri Haryati
-

RADAR NONSTOP - Sri Haryati dilantik menjadi Sekda DKI Jakarta. Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda itu akan diambil sumpah pada Rabu (7/10/2020) di Balai Kota Jakarta. 

Sri Haryati sebelumnya ditunjuk sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda DKI Jakarta saat almarhum Saefullah dinyatakan positif covid-19. Sri akan menjabat sebagai Sekda tiga bulan ke depan sambil menunggu hasil lelang jabatan.

Kepala Badan Kepegawaian Provinsi DKI Jakarta, Chaidir mengatakan pengangkatan Sri sebagai Penjabat Sekda DKI Jakarta berdasarkan pada Surat Menteri Dalam Negeri No. 821/5423/SJ. Sri Haryati akan mengemban tugas itu paling lama tiga bulan atau sampai munculnya pejabat definitif Sekda DKI Jakarta melalui seleksi terbuka.

BERITA TERKAIT :
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Pengamat: Orang Lama Jangan Ikut Seleksi, DPRD Harus Audit Anggaran KPID Jakarta

"Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dalam hal ini Gubernur Provinsi DKI Jakarta mengusulkan seorang Penjabat Sekda kepada Kemendagri. Setelah surat mendagri keluar, Penjabat Sekretaris Daerah itu harus segera dilantik paling lambat lima hari kerja sejak keputusan,” kata Chaidir di Jakarta, Selasa (6/10/2020).

Dengan perubahan jabatan itu, Sri Haryati memiliki tugas dan hak yang sama dengan pejabat definitif sekda dalam membantu gubernur. Chaidir mengatakan Sri Haryati masih mengemban tugas pokok dan fungsinya sebagai Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda Provinsi DKI Jakarta.

Untuk mengisi jabatan sekda, Pemprov DKI Jakarta mengadakan seleksi terbuka tingkat nasional yang digelar 1 Oktober 2020 sampai 23 November 2020. Hal itu sesuai dengan UU ASN Tahun 2014 dan Permenpan Tahun 2014 serta PP Nomor 11 Tahun 2014 tentang Manajemen PNS.

Sementara, para pejabat yang kebelet menjadi Sekda sudah kasak-kusuk. Bahkan, ada yang sudah membentuk tim sukses (timses) untuk menggolkan jagonya. 

Timses itu membawa isu masing-masing. Ada yang menyebut harus pejabat dari kalangan Betawi ada juga yang menyorong figur harus mantan wali kota. Para timses kabarnya mulai mendekati Anies Baswedan. 

Diketahui, Sekda adalah jabatan penting pengatur birokrasi di DKI Jakarta. Bahkan, kekuatan Sekda bisa melebihi Wagub DKI Jakarta.