Dua Pejabat Pemkab Bekasi Nyamperin Terdakwa Neneng dan Dewi, Ada Apa Hayoo...
RADAR NONSTOP - Usai sidang suap perijinan meikarta, Rabu, (6/3/2019) diputuskan ditunda minggu depan oleh Majelis Hakim PN Tipikor Bandung, dua pejabat Pemkab Bekasi terlihat di lantai 2 Gedung Pengadilan.
Kedatangan keduanya apakah jenguk atau konsultasi persoalan di Pemkab Bekasi ?
Mereka diantaranya, Kepala BPMPD Aat Barhaty, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Disbudpora), Nani Suwarni. Namun kehadiran keduanya sempat tidak terlihat wartawan karena berada diruang tunggu sidang khusus terdakwa.
BERITA TERKAIT :Sebut Kasus Meikarta, Reklamasi, BLBI Hingga e-KTP, Busyro Muqoddas Nilai Saat Ini KPK KW
Bingung Karena Digugat 56 M, Konsumen Meikarta: Kita Belum Dapat Unit
Usai bertemu para terdakwa Neneng dan Dewi, dua kepala dinas tersebut buru-buru meninggalkan area PN Tipikor. Saat ditanya ada hubungan apa dengan perkara Meikarta. Keduanya kompak menjawab, hanya menjenguk. Lantas keduanya bisa berkomunikasi dengan para terdakwa menggunakan apa ya ?
“Kehadiran saya memberikan semangat aja. Gak ada hubungan apa-apa dengan kasus ini (Meikarta),” kata Aat Barhaty singkat.
Melihat teman sejawatnya, Aat mengaku terharu dengan kondisi Dewi Tisnawati.
Kepala Disbudpora, Nani Suwarni menjelaskan, kehadiran dirinya tidak ada hubungannya dengan perkara Meikarta yang menjerat Dewi Tisnawati.
“Saya gak ada hubungannya sama kasus (suap Meikarta) ini. Kita datang hanya menjenguk bu Nenng dan bu Dewi. Kan dia teman kita," tegas Nani.
Keduanya datang menggunakan kendaraan dinas CRV nopol B 1026 FQH warna abu-abu metalik dengan sopir berseragam putih.
