RADAR NONSTOP - Tidak puasnya warga Pondok Jagung 2, Serpong Utara dengan diamnya Satpol PP Tangsel soal penutupan akses jalan oleh pengembang berujung berunjuk rasa di depan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Mereka meminta membuka seragam, dan dimodali untuk beternak ayam jika tidak berani membuka portal yang dilakukan pengembang Cluster Adena.
"Kalau Bapak-bapak Satpol PP ngga berani buka portalnya, mending buka aja bajunya, terus kami modalin buat ternak ayam," ujar salah seorang orator, Senin (10/12/2018).
BERITA TERKAIT :Menurut mereka portal yang menutup akses warga tersebut, sudah berlangsung selama satu tahun, dengan beberapa kali pemberitahuan kepada Satpol PP Tangsel, untuk membuka akses tersebut.
"Kami sudah mengikuti arahan dari Bapak-bapak sekalian. Sudah kami berikan Surat Pemberitahuan (SP) 1, 2 dan 3, tapi sampai sekarang portalnya ngga dibuka-buka," tambah salah seorang warga.
Sementara Tri Susanto, Koordinator Aksi menuduh, ada kepentingan pribadi dari pihak Cluster Adena, yang tidak diketahui apa maksud dan kepentingan pribadi tersebut.
"Yang jelas, kami warga Pondok Jagung 2, sudah dirugikan dengan penutupan portal tersebut. Ada kepentingan pribadi dari Cluster Adena. Kalau dari hasil mediasi, pihak Satpol PP akan memberikan surat dibuka kembali, dalam satu atau dua hari kedepan. Kalau surat tersebut tidak keluar, maka kami akan datang lagi," tegas Tri.