Hiburan Malam Menjamur, MUI Tangsel Sudah Sering Minta Airin Menutup, Tapi?
RADAR NONSTOP- Majelis Ulama Tangerang Selatan (Tangsel) rupanya serikali mengingatkan Pemerintahan Kota (Pemkot) tentang semakin maraknya hiburan malam di Kota bermotto Cerdas, Moderen dan Religius.
Sekertaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Abdul Rojak mengatakan pihaknya sudah sering meminta Walikota Tangsel Airin Rahmi Diany agar menindak industri hiburan yang melanggar aturan yang berlaku.
Menurut Rojak, Airin Rachmi Diany sehatusny berani menindak indikasi keterlibatan oknum anak buahnya. “Tegakkan aturan dan jangan kompromi,” tegasnya.
BERITA TERKAIT :Bangun Koalisi Besar Bersama PDIP, Wali Kota Tangsel Siap Nyeruduk
Jadi Program Strategis, Kawasan Kumuh di Tangsel Bakal Ditata
Rojak mengatakan, pihaknya meminta Pemkot Tangsel segara menutup bisnis maksiat di Tangsel.
“Tindak tegas aja,” ungkap Sekretaris MUI Kota Tangsel, KH Abdul Rojak, Kamis (20/8/2020) kepada wartawan.
Sebelumnya diberitakan, Bareskrim Mabes Polri menggerebek tempat hiburan malam Karaoke Executive Venesia BSD di Jalan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Rabu malam (19/8/2020).
Dalam pengerebekan itu, polisi mengamankan 13 orang yang terdiri dari: empat muncikari laki-laki, tiga muncikari perempuan, tiga kasir, seorang supervisor, manager operasional, dan general manager.
Dari pantauan radarnonstop, tempat karaoke dan spa menjamur di Tangsel. bahkan hiburan malam tersebut berani membuka layanan plus-plus. Para cewek seksi itu diduga disiapkan oleh pihak pengelola untuk melayani pria hidung belang.
