RADAR NONSTOP - Meski baru 10 menit diguyur hujan, Jalan Raya Tegal Danas, Desa Hegarmukti, Kecamatan kebanjiran. Hal itu membuat para pengendara khususnya sepeda motor terpaksa mencari dataran yang lebih tinggi, Kamis (13/8/2020).
Selain sudah rusak parah, diduga akibat saluran drainase yang kurang baik penyebab banjir di jalan yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bekasi.
Salah satu pengendara sepeda motor yang sehari-harinya melintas di jalan itu, Fajar mengaku merasa kesulitan jika hendak ke Kantor Pemkab Bekasi melalui Jalan Raya Tegal Danas lantaran sudah rusak parah.
BERITA TERKAIT :"Apalagi kondisi hujan seperti ini, kerusakan atau lubang-lubang enggak kelihatan karena banjir," keluh Fajar yang ditemui radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Kamis (13/8/2020).
Dia berharap agar Pemkab Bekasi melalui DPUPR segera melakukan perbaikan di jalan tersebut.
Sementara, salah satu warga setempat yang juga pemilik toko yang berada tepat di jalan Raya Tegal Danas mengaku, banjir di jalan itu terjadi apabila hujan turun.
"Ya begini, setiap hujan pasti banjir," ujar warga Hegarmukti yang enggan disebut namanya.
Menurutnya, banjir diduga akibat drainase yang kurang baik. Dia bilang, lubang saluran air di bawah trotoar sangat kecil.
"Coba lihat, lubang di trotoar itu kecil banget, sehingga air tidak bisa masuk dan mengalir," ketusnya.