Banyak Pasien Corona Dikucilkan, Walikota Tangerang Selatan Menangis
RADAR NONSTOP- Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany tampak tidak bisa menutupi kesedihannya melihat peristiwa adanya pasien Corona dikucilkan warga.
Bahkan, orang nomor satu di Tangsel itu sempat menangis gara-gara tak bisa menutupi kesedihannya saat berpidato diatas mimbar dalam peresmian "Rumah Covid-19" Ciater, Selasa (14/4/2020).
Menurut Airin, pihaknya tidak ingin warga lain mengucilkan para pasien Corona. Justru, kata Airin, pihaknya meminta warga untuk memberi suport dan dukungannya agar memberikan semangat kepada pasien Corona untuk sembuh.
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
Pilkada Banten Dirusak Dengan Politisasi Hukum, Aktivis 98: Kita Tau Siapa Pemainnya
"Saya sangat sedih ketika melihat adanya pasien covid-19 dikucilkan, saya tidak ingin hal seperti itu terjadi lagi. Mari kita suport agar para pasien covid ini untuk sembuh, jangan dikucilkan ya," terang Airin AlRachmi Diany saat berpidato dalam pembukaan Rumah Covid-19 di Ciater, Serpong, Tangsel.
Seperti informasi, persiapan Rumah Covid-19 diketahui telah siap dipergunakan lantaran Pemkot Tangsel telah mempersiapkan 120 tempat tidur dengan segala fasilitas kesehatan.
Pantauan Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Rumah Covid-19 Tangsel sudah dapat dipergunakan atau beroperasi untuk penampungan orang dalam pemantauan (OPD) Corona atau Covid-19 mulai Rabu (15/4/2020).
