Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Penyegaran Organisasi, DPD KNPI Tangsel Gelar Muscam

Doni | Selasa, 24 Desember 2019
Penyegaran Organisasi, DPD KNPI Tangsel Gelar Muscam
-

RADAR NONSTOP- Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD-KNPI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menggelar Musyawarah Kecamatan (Muscam). Dalam Muscam itu menghasilkan 7 ketua

Demisioner Ketua Dewan Perwakilan Kecamatan (DPK) Pondok Aren, Chalid Mawardi melalui keterangan tertulisnya yang diterima Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group) menyampaikan, dalam Muscam tersebut pihaknya menghasilkan 7 ketua.

Menurut Chalid, dari 7 ketua yang dihasilkan dalam Muscam untuk melengkapi administrasi dalam rapat pimpinan daerah (Rapimda) sebagai syarat digelarnya musyawarah daerah (Musda).

BERITA TERKAIT :
Bangun Koalisi Besar Bersama PDIP, Wali Kota Tangsel Siap Nyeruduk 
Jadi Program Strategis, Kawasan Kumuh di Tangsel Bakal Ditata

"Ya jadi ini atas desakan Provinsi juga, kalau tidak nanti di caretaker. Jadi kami ditarget, sebelum tanggal 24 Desember sudah menggelar Muscam. Jadi kami kejar, dari tanggal 19, yang pertama itu Kecamatan Setu dan Serpong, setelah itu Serpong Utara tanggal 20, tanggal 21 Ciputat, Ciputat Timur dan Pamulang, dan yang kemarin 22 Desember, Kecamatan Pondok Aren,"terang Chalid seperti keterangan yang diterima Radarnonstop.co, Selasa (34/12/2019).

Disisi lain, Chalid menambahkan bahwa pemilihan ketua DPK tersebut dipilih secara aklamasi. Menurutnya, ada 6 Kecamatan yang dipimpin dengan ketua baru.

Dengan begitu, kata dia, dengan adanya 7 ketua DPK dari hasil Muscam itu disebut sudah dapat menjadi syarat digelarnya Musda yang rencananya akan digelar pada Januari 2020.

Terpisah, Ketua DPD KNPI Kota Tangsel Ahmad Syawqi, dalam keterangannya menyampaikan bahwa Muscam digelar untuk melakukan penyegaran kepengurusan organisasi.

Dengan begitu, Ahmad Syawqi menegaskan bahwa penyegaran kepengurusan sesuai dengan mengembalikan marwah KNPI sebagai labotorium kepemimpinan pemuda secara nasional dan daerah.

"Dengan Muscam DPK KNPI ini, kita berhasi memilih pemuda di bawah usia 30 tahun ke bawah, bagian dari penyegaran organisasi kepengurusan,”jelas Ahmad Syawqi.

Kendati demikian, menurut Ahmad Syawqi, KNPI harus ikut berperan dalam pembangunan di Kota Tangsel dengan mencanangkan Tangsel sebagai kota layak pemuda bersama pemerintah.

Bahkan, kata dia, kedepan dari hal yang belum tercapai harus segera dilaksanakan seperti sarana prasarana kota untuk pemuda, koordinasi aktif bersama OKP dan komunitas kreatif dan sosial di Tangsel.

Dengan begitu, KNPI berkomitmen bersama membangun kepemudaan tangsel lebih aktif dan progresif, mempertahankan kota layak pemuda, membangun kota bersama pentahelix (komunitas,organisasi,insan pers dan media, pemerintahan,swasta,akademisi).

#Tangsel   #KNPI   #Muscam