Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Patut Dicontoh, Para Istri Anggota DPR Fraksi PDIP Berbagi Dengan Anak Panti Asuhan 

YUD/RN | Rabu, 04 Desember 2019
Patut Dicontoh, Para Istri Anggota DPR Fraksi PDIP Berbagi Dengan Anak Panti Asuhan 
Tina Silaen, istri anggota DPR RI Sukur Nababan di panti asuhan, Bekasi.
-

RADAR NONSTOP - Sekitar 40 istri politisi Fraksi PDIP DPR RI menggelar acara bakti sosial (baksos). Emak-emak yang tergabung dalam Persatuan Istri Anggota (PIA) DPR itu mendatanangi Panti Asuhan Pondok Damai Ursulin, Rabu (4/12). 

Kehadiran PIA membuat para anak-anak terlihat sumringah. "Ini para Bu Dewan ya. Mereka peduli dengan kita ya," tegas salah satu anak di Panti Asuhan Pondok Damai Ursulin, Jalan Raya Kampung Sawah, Kelurahan Jatimelati, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat.

“Sebetulnya kegiatan ini adalah salah satu program PIA asal Fraksi PDIP dalam bentuk sosial yang rutin dilakukan. Tetapi karena momentum saat ini mendekati akhir tahun dan Natal, maka kita gelar Bakti sosial di panti kristen,” ungkap Tina Silaen, istri dari anggota DPR RI Sukur Nababan yang juga Ketua DPP PDIP saat ditemui wartawan.

BERITA TERKAIT :
Pemuda Pancasila Bukan Ormas Kaleng-Kaleng, 62 Kadernya Jadi Anggota DPR Dan DPD RI 
Menang Di MK, Senior PDIP Minta Gibran Boleh Salah Asal Tidak Bohong 

Meski bantuan yang diberikan kepada 65 anak panti tidak besar, namun diakui Tina, tujuan utama dari kegiatan adalah bentuk sumbangsih dan kepeduliannya kepada anak-anak panti yang akan merayakan Natal dan Tahun Baru.

“Kita memilih panti ini karena berdekatan dengan Natal dan Tahun Baru. Tidak hanya Kristen, kita juga bergilir melakukan kegiatan di tempat lain,” kata wanita yang juga motivator muda ini.

Bentuk bantuan yang diberikan yakni beras, susu, telor, biskuit, dan beberapa item sembako serta sedikit uang kepada masing-masing anak.

“Jadi kita ingin sama-sama senang menyambut Tahun Baru dan Natal. Meski tidak maksimal, setidaknya kita bisa memberi mereka kebahagiaan,” terang ibu tiga anak ini.

Kegiatan PIA dijelaskan Tina tidak hanya fokus kepada bakti sosial, namun juga agenda-agenda lain yang bertujuan menjalin emosional anggota PIA.

"Kita tidak melihat latar belakangnya, apa agama, apapun statusnya, harapan kita adalah kita sama-sama senang menyambut Tahun Baru untuk anak-anak baik tingkat TK, SD hingga SMA yang ada di panti asuhan ini," tambahnya.