RADAR NONSTOP - Pemilihan Wagub DKI Jakarta masih belum jelas. Hingga kini para dewan belum juga menggelar rapat paripurna.
Padahal, DPRD sudah plesiran ke berbagai daerah dengan alasan studi banding soal pemilihan wagub.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku nama sudah dikirim ke dewan dan tinggal tunggu. Dan dewan dijadwalkan akan bersidang.
BERITA TERKAIT :“Dari sidang itu nanti saya siap bermitra dengan siapapun yang dipilih DKI,” ujarnya usai rapat Paripurna Istimewa DPRD DKI Jakarta dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2019).
Anies mengaku meski sejak Agustus 2018 tanpa didampingi sosok Wakil Gubernur, pengelolaan Pemprov DKI Jakarta tidak terganggu.
“Sebenarnya kalau dari sisi pengelolaan program pemerintah tidak ada masalah. Yang menantang adalah undangan acara,” kata dia.
“Misal tadi pagi bapak Presiden pergi ke Thailand. Protokolnya, Gubernur harus melepas ke luar negeri. Kalau ada wakil, bisa tuh dikirim, Gubernur upacara. Kalau sekarang tidak bisa,” imbuh Anies.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berharap agar kursi jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta segera terisi. Dia berharap agar Gubernur DKI Jakarta dan DPRD DKI segera merampungkan proses pemilihan nama pengganti Sandiaga Uno.
Permintaan ini disampaikan Tjahjo usai mengikuti rapat Paripurna Istimewa DPRD DKI Jakarta dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu (22/6/2019).
“Kami meminta kepada DPRD untuk segera mengagendakan proses pemilihan Wakil Gubernur. Usulannya kan dari partai politik pengusung. Kemudian Pak Anies untuk segera menyampaikan nama-nama itu atas usulan parrtai pengusung ke DPRD dan DPRD segera inisiatif untuk melakukan proses pemilihan,” tandasnya.