RADAR NONSTOP - Ahmad Syaikhu nampaknya sudah tak sabar jadi Wagub DKI Jakarta. Padahal kursi DPR RI sudah di depan mata.
Mantan Wakil Walikota Bekasi yang gagal saat maju di Pilkada Jawa Barat ini mengkritik DPRD. Syaikhu meminta agar pansus pemilihan segera bekerja dan membentuk panitia pemilihan.
Syaikhu menyebut banyak tugas yang harus segera ditangani Pemprov DKI Jakarta. Dia menegaskan siap membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jika terpilih.
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
“Ya mudah-mudahanlah itu makanya teman-teman di dewan bisa cepet menyelesaikan pansus. Kemudian juga panlih-nya segera dibentuk dan sesuai dengan aturan yang dibuat itu segera dipilih wagub yang disepakati,” ucap politisi PKS ini.
Ucapan Syikhu membuat murka DPRD. "Kok ama jabatan kebelet. Nafsu banget ya, sabar lah kan di dewan banyak fraksi," sindir politisi Gerindra Syarif.
Dia menilai, Syaikhu terkesan memburu jabatan. "Dia kan menang jadi caleg DPR. Ini kok malah cari jabatan lain, soal pansus kan sudah dibentuk kita tunggu saja prosesnya. Lagian toh dia tinggal duduk manis, karena pilkada kan dia gak berjuang," ungkapnya.
Sadar kalau Syaikhu makin memperkeruh suasana, Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta Sakir Purnomo langsung meminta maaf kepada DPRD.
“Mewakili PKS, saya meminta maaf jika ada pernyataan atau hal-hal yang diungkapkan oleh cawagub yang membuat kurang berkenan rekan-rekan DPRD DKI,” ujar Ketua DPW PKS DKI Jakarta Sakir Purnomo, Sabtu (25/5).
