Pram Siap Terima Kritik, ASN DKI Disuruh Ikut Pendidikan Lemhannas

RN - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung meminta kepada anak buahnya (ASN) untuk mengikuti pendidikan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). 

Sebab, Lemhanas adalah lembaga intelektualitas kebangsaan, khususnya dalam menghadapi berbagai tantangan di Jakarta. Hal ini disampaikan Pramono saat menghadiri acara pelantikan kepengurusan DPD Ikatan Keluarga Alumni (IKAL) Lemhannas DKI Jakarta Masa Bhakti 2025-2030 di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (9/7).

"Lemhannas ini adalah kawah candradimuka buat intelektualitas kebangsaan yang sekarang ini terus terang kalau tidak dirawat, tidak dijaga dengan baik, akan menjadi persoalan kemudian hari," ujar Pramono.

BERITA TERKAIT :
Jakarta Dikepung Banjir, Pramono Tuding Air Kiriman Bogor Dan Depok

---

Karena itu, ia meminta beberapa stafnya di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengikuti pendidikan di Lemhannas. Dengan begitu, wawasan kebangsaan dan nilai-nilai Pancasila dapat terus terawat dengan baik.

Mantan Sekjen PDIP ini berharap IKAL Lemhannas DKI Jakarta bisa menjadi mitra strategis bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ia pun mengundang IKAL Lemhannas untuk aktif memberikan pandangan, kritik, dan saran demi pembangunan Jakarta.

Sesuai amanat dari Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024, Jakarta menjadi kota global dan pusat perekonomian nasional. Meskipun begitu, Jakarta juga masih menjadi ibu kota negara.

"Maka untuk ini, saya yakin banyak hal yang bisa kita diskusikan, kita kaji bersama dengan teman-teman Lemhannas, terutama Lemhannas DKI Jakarta, cara pandang dan sebagainya," katanya.

Karena itu, Pramono menyampaikan komitmennya untuk mewujudkan Jakarta agar bisa masuk dalam jajaran 50 kota besar dunia. Ia pun kemudian menyinggung mengenai persoalan klasik yang dihadapi Jakarta, seperti masalah banjir, kemacetan, dan juga pengelolaan sampah.

Sementara itu, Ketua Umum DPP IKAL Lemhannas RI, Agum Gumelar menyampaikan, IKAL Lemhannas merupakan katalisator keutuhan bangsa sehingga tidak terpecah belah. Karena itu, tugas IKAL Lemhannas DKI Jakarta yakni membantu Gubernur DKI Jakarta dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi.

"Jadi tugas kita, Bu Sylvi (Ketua DPD IKAL Lemhanas DKI Jakarta) adalah membantu gubernur memberikan masukan kepada beliau tentang masalah-masalah yang mungkin akan membantu penyelesaian oleh Pak Gubernur," ujar Agum.

Ketua DPD IKAL Lemhanas DKI Jakarta periode 2025-2030, Sylviana Murni menegaskan komitmennya untuk berkolaborasi dan membantu Pemprov DKI Jakarta dengan pemikiran dan kontribusi untuk mendukung pembangunan Jakarta.

"Saya harus siap berkolaborasi, saya harus siap membantu dengan pemikiran, dengan kolaborasi yang inklusif dan itu insya Allah kita sudah lakukan," tandas mantan Wali Kota Jakpus.