Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Duit Banyak Tapi Terima Bansos, 1,9 Juta Orang Dikoreksi 

RN/NS | Sabtu, 05 Juli 2025
Duit Banyak Tapi Terima Bansos, 1,9 Juta Orang Dikoreksi 
Mensos Gus Ipul.
-

RN - Penyaluran bantuan sosial alias bansos banyak yang meleset. Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkap ada 1,9 juta data penerima yang terkoreksi. 

Yang terkoreksi itu diduga adalah orang tak layak menerima tapi namanya masuk listing. Gus Ipul mengatakan penyesuaian data dilakukan setelah adanya verifikasi.

"Sekitar 1,9 juta, itu terkoreksi. Jadi ada yang triwulan pertama terima menjadi tidak menerima, tapi ada juga yang sebelumnya tidak pernah terima akan terima di triwulan kedua," kata Gus Ipul di di Pusdiklatbangprof Kemensos, Jakarta Selatan, Sabtu (5/7/2025).

BERITA TERKAIT :
PHK Marak & Ekonomi Lesu, 5 Orang Ini Berhasil Timbun Duit Triliunan Rupiah 

Gus Ipul mengatakan data itu terkoreksi setelah dilakukan verifikasi ulang menggunakan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). Dia mengatakan verifikasi itu membuat adanya penyesuaian dan pembaruan data penerima bansos.

"Bansos ini disalurkan setiap tiga bulan sekali. Maka itu ada penyaluran triwulan 1, triwulan 2, triwulan 3, triwulan 4. Nah, sekarang ini kita penyaluran triwulan 2. Nah, dalam rangka penyaluran triwulan 2 ini, kita mengacu kepada DTSEN, Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional sesuai dengan Inpres Nomor 4 Tahun 2025. Nah, untuk itu, kemudian kita lakukan penyesuaian-penyesuaian," ujarnya.

Gus Ipul mengatakan Kemensos juga menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk memastikan penerima bansos sudah tepat sasaran. Dia meminta PPATK mengecek apakah rekening data penerima bansos itu sudah layak menerima bansos.

"Maka kemarin saya datang ke PPATK, kita sampaikan semua problem yang kita miliki dan data-datanya untuk dilakukan analisis. Apakah rekening-rekening penerima Bansos ini memang layak untuk menerima Bansos. Karena menurut informasi awal PPATK, ada anomali-anomali yang saya belum tahu detail tapi nanti akan disampaikan pada waktunya," tambahnya.