RN - Caleg-caleg di daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta II masih harap-harap cemas. Sebab, pemungutan suara ulang (PSU) di Kuala Lumpur, Malaysia bisa merubah peta.
Total DPT yang akan melaksanakan pemungutan suara ulang (PSU) atau coblos ulang sebanyak 62.217 pemilih. Jumlah itu terdiri dari 42.372 orang pemilih TPS LN dan 19.845 orang pemilih KSK (Kotak Suara Keliling).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar PSU di Kuala Lumpur, Malaysia dengan metode KSK dan TPS. Diketahui, rencana awalnya metode KSK akan digelar pada 9 Maret 2024 dan metode TPS 10 Maret 2024.
BERITA TERKAIT :Namun, jadwal metode KSK akhirnya disamakan dengan metode TPS menjadi 10 Maret 2024.
"Benar semuanya (KSK dan TPS) di 10 Maret," kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik, Kamis (7/3/2024).
Idham mengaku optimis pelaksanaan PSU di Kuala Lumpur akan berjalan lancar. Dia mengatakan alasan metode KSK dan TPS digelar pada hari bersamaan ialah lantaran mempertimbangkan hari libur.
"Insyaallah berjalan lancar. Kenapa dikonsentrasikan di hari Minggu, 10 Maret 2024, karena hari libur, mempertimbangkan aktivitas pemilih di Kuala Lumpur. Diubah karena pertimbangan partisipasi pemilih," ungkap dia.