Ikhsan Nurdjamil Terpilih Sebagai Ketua Kick Boxing Indonesia di Prov. Jabar Periode 2023-2027
RN - Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) cabang olahraga (cabor) Kick Boxing Indonesia (KBI) Jawa Barat (Jabar) periode 2023-2027 resmi dijabat Ikhsan Nurdjamil.
Hal itu berdasarkan hasil keputusan akhir dari aklamasi pada Musyawarah Provinsi (Musprov) yang digelar di gedung IPC Learning & Consultant (PT.PMLI) Gadog, Ciawi-Bogor, Sabtu (20/5/2023) kemarin.
Ikhsan pun menggantikan kepemimpinan Iskandar Berlin yang berakhir pada tahun 2022 lalu.
BERITA TERKAIT :Setyo Budiyanto Jadi Ketua KPK, Bakal Geber OTT Ke Koruptor
Dosen Ngaku Korban Konten Porno Nagdu Ke PWI Kota Bekasi
Adapun pada pelaksaan Musprov dihadiri 11 Pengurus Cabang (Pengcab) dari 16 Pengcab yang terdafat sebagai peserta KBI Jabar. Turut hadir perwakilan Pengurus KONI Jawa Barat Bidang Organisasi, Asep dan Bidang Hukum, Eka.
Dalam kesempatan itu, Ikhsan mengaku bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh jajaran KBI Jabar kepada dirinya untuk memimpin KBI di Provinsi Jawa Barat.
"Mari kita sama-sama jaga, besarkan Kick Boxing di Jawa Barat agar senantiasa bisa menjadi cabang olahraga yang kaya akan prestasi dikancah nasional," kata Ikhsan, dikutip, Minggu (21/5/2023).
Selanjutnya, Ikhsan mengungkapkan bahwa dirinya akan berkoordinasi dengan KONI Jabar dan Gubernur Jawa Barat untuk menyiapkan diri sebagai mitra terbaik disektor Cabang olahraga Kick Boxing.
"Saya harus mempersiapkan diri menjadi pelayan bagi Pengprov Kick Boxing Indonesia (KBI) Jabar, khususnya atlet dan pelatih di seluruh pengcab ( pengurus cabang ) kick boxing se-Jawa Barat," ungkapnya.
Diketahui, Ikhsan yang disisi lain merupakan seorang Pengusaha di bidang kesehatan di Kota Bekasi tersebut saat ini tedang membangun pusat pelatihan Kick Noxing berstandar Nasional di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.
Rencananya, tempat tersebut nantinya akan digunakan untuk menggelar event Kejuaraan Daerah (Kejurda) dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dimasa mendatang.
"Semoga nantinya dengan adanya fasilitas yang memadai, para atlet mampu mengembangkan kemampuannya, memanfaatkan waktu untuk berlatih secara serius dan memperbaiki kekurangan yang ada agar mampu mengukir prestasi di Jawa Barat," tutup Ikhsan.
