RN - Guna memberikan pemahaman dan membentengi diri untuk generasi penerus bangsa agar terhindar dari jeratan para pengedar narkoba.
Gerakan Rakyat Anti Madat (Geram) akan terus melakukan sosialisasi ke sekolah - sekolah tentang pencegahan dan dampak dari penyalahgunaan narkoba.
Dikatakan Ketua GERAM DKI Jakarta Mochamad Masykur, dalam memutuskan mata rantai peredaran narkoba tentu harus melibatkan seluruh element, baik masyarakat maupun aparat.
BERITA TERKAIT :"Mengingat saat ini negara kita sedang darurat narkoba dan banyak aparat penegak hukum oknum oknum yang ikut menjadi pengedar dan penyalahgunaan narkoba,"ucap Masykur kepada radarnonstop, Kamis(04/05/2023).
"Maka diperlukan gerakan rakyat untuk ikut terlibat melakukan kegiatan pencegahan dan pemberantasan. Maka dalam hal ini GERAM hadir sebagai lembaga independen membantu pemerintah dan merangkul Rakyat untuk bersama sama memerangi Narkoba,"sambungnya.
Masykur juga berharap peran serta aparat Polri dan TNI untuk tidak memberi ampun kepada bandar narkoba.
Sebab, apabila bandar-bandar narkoba ditumpas habis, maka ia meyakini tidak akan ada yang namanya pengedar dan pemakai.
"Tentu, dalam memberantas narkoba, harus sampai akar-akarnya, kalau dilingkungan kita akan mengajak warga dan Ketua RT/RW untuk turut bergerak dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba,"pungkasnya.
Masykur juga mengingatkan kepada para pelajar agar menjauhi narkotika dan obat obatan terlarang.
Sebab, selain kesehatan fisik menurun, narkoba juga berdampak langsung pada kesehatan mental jangka panjang pada penggunanya.