RN - Dukungan yang dilakukan Presiden Jokowi dinilai signifikan. Calon yang didukung Jokowi bisa menambah elektabilitas.
Saat ini banyak publik jadikan Jokowi sebagai salah satu acuan dalam memilih. Hal ini disebabkan karena tingkat kepuasan kinerja Jokowi masih oke.
Peneliti Indikator, Burhanuddin Muhtadi menduga, dukungan ditengarai bisa menentukan karena tinggi kepuasan ke Presiden Jokowi.
BERITA TERKAIT :Terutama, lanjut Burhanuddin, kondisi ekonomi saat ini lebih banyak yang menilai positif ketimbang negatif. Secara umum, kepuasan atas kinerja Jokowi lebih berasosiasi positif ke tingkat dukungan bagi Ganjar Pranowo
"Tapi dalam dua bulan terakhir, dinamika terhadap kepuasan presiden lebih berasosiasi dengan dukungan terhadap Prabowo Subianto," kata Burhanuddin, Minggu (30/4).
Ia menerangkan, elektabilitas Prabowo Subianto konsisten mengalami peningkatan dukungan dalam dua bulan terakhir. Sedangkan, terhadap capres Ganjar Pranowo dan capres Anies Baswedan cenderung menurun.
"Prabowo saat ini hampir dua kali lebih kuat pada basis Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019, dan mengambil alih dominasi Anies pada basis Prabowo-Sandi," ujar Burhanuddin.
Selain itu, ia mengungkapkan, terhadap dukungan kepada partai-partai politik, tampak kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi cenderung menekan dukungan partai-partai oposisi. Misalnya, ke Partai Demokrat dan PKS.
Tapi, tidak lantas berdampak positif ke partai pendukung pemerintah. Sebab, meski masuk sebagai partai pendukung pemerintah, tingkat kepuasan atas kinerja Jokowi berasosiasi negatif dengan dukungan PKB dan PPP.