RN - Aksi pamer mewah juga terjadi pada Pejabat DKI Jakarta. Para istrinya ternyata juga sering memakai barang mewah dengan harga puluhan juta.
Diketahui, istri dan anak dari Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Massdes Arouffy memamerkan gaya hidup mewah. Aksi pamer atau flexing itu menuai sorotan.
Kabarnya istri si pejabat Dishub kerap memakai tas mewah, salah satunya Hermes Birkin berwarna hitam senilai Rp 1,5 miliar. Tak hanya sang istri, putri Massdes turut memamerkan tas-tas mewah, dari Lady Dior Bag seharga Rp 60 juta hingga Balenciaga seharga Rp 17,6 juta.
BERITA TERKAIT :"Kami langsung bergerak melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat dalam keterangan tertulis, Jumat (31/3).
Syaefuloh menjelaskan, merujuk pada ketentuan dalam Peraturan Pemerintah No 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, akan segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim internal yang terdiri dari unsur atasan, unsur pengawasan, dan unsur kepegawaian.
Apabila terbukti adanya pelanggaran disiplin, tentunya akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
Pemprov DKI, kata dia, berkomitmen mencegah praktik-praktik yang bertentangan dengan nilai hukum serta terus menerapkan nilai-nilai integritas dan pola hidup sederhana pada seluruh pegawai Pemprov DKI Jakarta.
"Jika memang terbukti adanya pelanggaran disiplin tentunya akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya.
Inspektorat mengecek keaslian tas mewah yang dipamerkan istri Massdes. Pengecekan melakukan penelitian seobjektif mungkin.
"Kita juga nggak tahu keaslian dari barang-barang itu dan itu akan kami cek. Kita harus melakukan penelitian seobjektif mungkin, kita harus yakinkan benar apakah yang tersebar di media itu betul adanya, kemudian apakah betul barangnya itu seperti itu, seharga segitu, atau tidak, itu kan harus dibuktikan dulu, artinya supaya semuanya terang benderang," terangnya.
Deden mengaku pihaknya mengetahui dugaan gaya hidup mewah keluarga Massdes melalui media sosial. Sejauh ini, pemeriksaan baru dilakukan terhadap Massdes saja. Nantinya hasil pemeriksaan bakal dilaporkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.