Janda Dan Bos Ayam Goreng Dibantai Karyawannya, Bayinya Diculik Dan Dibuang
RN - MIM tewas dibantai. Ibu 29 tahun yang juga bos ayam ini tewas setelah kepalanya dihantam tabung gas 3 kg.
Pemilik usaha ayam goreng di Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, meninggal dunia di tangan dua karyawannya pada Kamis (16/2) pagi.
MIM dibunuh 2 karyawannya yang sakit hati. MIM diketahui memiliki usaha ayam goreng tepung di 3 cabang.
BERITA TERKAIT :KFC Jebol Rp 557 Miliar Dan PHK Ribuan Karyawan, Apakah Dampak Boikot?
Ibu Dan Istri Dihina Jadi Pelacur, Tukang Jagal Ikan Penggal Kepala Mantan Istri Siri
Adik MIM, Erik Julianto mengatakan ayam goreng tepung tersebut adalah usaha MIM yang dirintis sejak 3 tahun lalu bersama mendiang suaminya. MIM memulai usaha dari nol.
Menurut Erik, MIM merintis usaha tersebut dari nol setelah ditinggal meninggal suaminya. MIM, kata Erik, berkeinginan agar usaha tersebut bisa membuat anaknya bahagia.
Keluarga MIM berharap kedua pelaku mendapat hukuman mati. Kini HK dan MA sudah diamankan polisi.
Korban MIM pertama kali ditemukan tak bernyawa. Usai membantai korban, anaknya yang masih bayi 7 bulan juga diculik pelaku dan dibuang.
Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Bekasi berhasil menangkap pelaku di Subang, Jalan Pantura, Kecamatan Sukamandi, Ciasem, Jawa Barat.
Tak jauh dari lokasi tersebut, polisi juga menemukan balita yang diculik pelaku. Balita ditemukan dalam pos ronda kosong dan dalam kondisi selamat.
