2023, Heru Bakal Kocok Ulang Pejabat DKI Dan Yang Lemot Kena Depak

RN - Kocok ulang pejabat DKI Jakarta terjadi. Para pejabat yang dinilai lemot kena depak.

Kabar beredar, kocok ulang besar-besaran bakal terjadi pada tahun 2023. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat ini sedang melakukan analisa dan kajian.

Kamis (10/11), Heru melantik 11 Pejabat Tinggi Pratama di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, pada Kamis (10/11).

Pelantikan ini dilakukan sebagai bentuk penyebaran organisasi pemerintahan, dalam peningkatan pelayanan prima yang cepat, tepat dan transparan kepada masyarakat, serta meningkatkan kinerja pejabat sesuai amanah yang menjadi tanggung jawabnya.

"Hal ini karena organisasi (pemerintahan) yang baik adalah organisasi yang dinamis, bergerak melakukan proses regenerasi dan menyempurnakan organisasi. Sehingga, penyelenggaraan pemerintahan berlangsung lebih baik dari waktu ke waktu," ujar Pj Gubernur Heru.

Heru mengharapkan kepada pejabat yang baru dilantik untuk mampu bekerja lebih cepat, tepat dan profesional sesuai koridor hukum dan perundangan-undangan yang berlaku, serta meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh unsur terkait.

"Selanjutnya, saya harapkan dalam melaksanakan APBD harus sesuai aturan yang benar, penuh kehati-hatian dan ketelitian yang tinggi, melakukan eksekusi tepat sasaran, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh warga Jakarta. Bangun suasana kerja yang kondusif dan kolaboratif dalam sebuah tim kerja yang solid," jelas Heru.

Dilantik Kamis (10/11):

- Nikensari Koesrindartia
(Dirut RSUD Duren Sawit)

- Endah ED
(Dirut RSUD Pasar Minggu)

- Dian Ekowati
(Dirut RSUD Tarakan)

- Alifianti L
(Wadir RSUD Tarakan)

- Weningtyas P
(Wadir RSUD Tarakan)

- Friana A
(Dirut RSUD Budhi Asih)

- Isnindyarti  
(Dirut RSUD Pasar Rebo)

- Ida Bagus NB
(Dirut RSUD Koja)

- Bambang S
(Dirut RSUD Cengkareng)

SKPD Dilantik:

- Kepala BPKD Provinsi DKI Jakarta, Michael Rolandi Cesnanta Brata

- Wakil Wali Kota Administrasi Jaksel, Edi Sumantri

Jumlah ASN: 263.930

Jumlah Asisten = 4
Jumlah Biro = 10
Lembaga Teknis Daerah = 8 Badan
Jumlah Dinas = 22
Kota administrasi = 6

Tunjangan TKD:

- Kadis DPMPTSP Rp 63.450.000
- Kadis Dinkes Rp 60.480.000
- Kadis Dinas Pendidikan: Rp 60.480.000
- Kadis DPKP Rp 57.870.000
- Kadis Dishub: Rp 60.480.000
- Kadis Bina Marga: Rp 57.870.000
- Kadis SDA Rp 60.480.000
- Kepala Satpol PP: Rp 57.870.000
- Kadis DKPKP: Rp 55.170.000
- Kadis Pariwisata: Rp 55.170.000
- Kadis Perumahan: Rp 55.170.000
- Kadis Dinsos: Rp 55.170.000
- Kadis Diskominfo: Rp 55.170.000
- Kadis PPA: Rp 55.170.000
- Kadis Disdukcapil: Rp 55.170.000
- Kadis UMKM: Rp 55.170.000
- Kadis Disnaker: Rp 55.170.000
- Kadis LH: Rp 60.480.000
- Kadis Perpusatakaan: Rp 51.570.000
- Kadis Perindustrian: Rp 55.170.000
- Kadis Citata:
- Kadis Kehutanan: Rp 60.480.000
- Kadis Kehutanan: Rp 55.170.000
- Kadis Dispora: Rp 55.170.000

Tunjangan Lain:

- Tunjangan anak/istri = 5% dari gaji pokok
- Tunjangan Anak 3 = 2% dari gaji pokok
- Tunjangan makan