Video Ribut Beredar, Benny K Harman Dilaporkan Karyawan Restoran
RN - Video ribut mirip anggota Komisi III DPR RI Fraksi Demokrat Benny K Harman beredar dan viral. Dalam video, pria tersebut terlihat cekcok.
Kasat Reskrim Polres Mabar AKP Ridwan membenarkan adanya laporan dugaan penganiayaan. Laporannya sementara dalam proses penyelidikan jajaran Polres Mabar termasuk memeriksa saksi korban yang diduga dianiaya oleh Benny K Harman.
Kasus ini sendiri terjadi pada Selasa (24/5), namun baru dilaporkan ke Polres Mabar. Cekcok diduga berawal dari Benny Harman yang mendatangi restoran tanpa melakukan reservasi.
BERITA TERKAIT :DPRD Tangsel Tancap Gas, Kebut 12 Raperda Di 2025
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Padahal, sudah terlebih dahulu dipesan sehingga oleh karyawan restoran mempersilakan Benny K Harman untuk meninggalkan ruangan tersebut. Benny sendiri kemudian melaporkan balik karyawan restoran dengan sangkaan perbuatan tidak menyenangkan dan menyebar berita bohong kepada publik.
Benny sudah mendengar kabar jika dirinya dilaporkan ke polisi atas dugaan kekerasan kepada karyawan restoran di Labuan Bajo, NTT.
Untuk diketahui, Benny disebut terlibat keributan dengan karyawan restoran Mai Ceng'go Labuan Bajo, NTT, Selasa (24/5) lalu. Tapi, Benny menyebut hanya mendorong muka karyawan itu.
"Bahwa hari ini saya dengar kabar bahwa saya dilaporkan oleh manajer Mai Ceng'go ke polisi dengan tuduhan melakukan kekerasan. Manajer Mai Ceng'go juga menyebarkan berita bohong kepada masyarakat bahwa saya melakukan kekerasan berkali-kali/menampar tiga kali terhadap karyawan resto Mai Ceng'go. Kekerasan apa yang saya lakukan? Bukankah pihak Manager resto Mai Ceng'go yang sebenarnya telah melakukan kekerasan perlakuan terhadap kami?" kata Benny berdasarkan keterangan tertulis yang diterima dari Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief, Kamis (26/5/2022).
Benny berencana bakal melaporkan balik pihak restoran. Petinggi Partai Demokrat ini menilai informasi yang beredar telah mencemarkan nama baiknya.
"Pihak kami akan mengajukan laporan polisi atas perbuatan tidak menyenangkan yang kami terima dan juga melaporkan ke polisi pencemaran nama baik, hoaks, dan menyebarkan informasi sesat kepada publik," katanya.
"Saya mendorong mukanya si karyawan dan mengingatkan agar perlakuan terhadap pengunjung harus sopan dan santun. Saya juga meminta Ibu yang duduk di ruangan agar memberikan perlakuan yang wajar kepada setiap tamu yang datang," kata Benny.
