Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Bangun Bioskop Murah, PD Pasar Jaya Gandeng XXI dan PT Kiana

RN/CR | Rabu, 28 November 2018
Bangun Bioskop Murah, PD Pasar Jaya Gandeng XXI dan PT Kiana
Bioskop murah - Net
-

RADAR NONSTOP - PD Pasar Jaya gandeng XXI dan PT Kiana membangun bioskop murah di area pasar tradisional.

Empat pasar tradisional yang akan dibangun bioskop murah tersebut adalah Pasar Teluk Gong Jakarta Utara, Pasar Kalender Jakarta Timur, Pasar Kenari Salemba Jakarta Pusat dan Pasar Baru Jakarta Pusat.

"Kerja sama dengan pihak ketiga, swasta. Kalau yang di Teluk Gong sama PT Kiana sedangkan di Pasar Kenari sama XXI," ujar Dirut PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (28/11/2018).

BERITA TERKAIT :
Film "Dua Surga Dalam Cintaku" Tayang 21 Maret
Pasar Rawa Bening Terancam Tamat, Maniak Batu: Harganya Mahal

Lantaran menggandeng pihak swasta dengan sistem sewa lahan, Arief tidak mengetahui secara pasti anggaran yang dikeluarkan untuk membanguan bioskop yang diklaim sebagai perwujudan visi misi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Namun Arief mengatakan perkiraan anggaran yang akan dikeluarkan untuk membangun dua bioskop bisa mencapai Rp 4 hingga Rp 5 Miliar.

"Kalau anggaran ada di pihak ketiga, jadi angkanya gak bisa angka fix. Kurang lebih empat sampai lima miliar untuk dua studio dan foodcourt," ujar Arief.

Arief mengatakan hanya perlu waktu satu bulan setengah untuk membangun satu studio.

Diketahui saat ini PD Pasar Jaya baru membangun studio di Pasar Teluk Gong Jakarta Utara setelah Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah melakukan peletakan batu pertama pada Jumat (23/11/2018) lalu.

Studio ini ditargetkan rampung pada awal Januari 2019 mendatang. Sedangkan tiga Studio yang lain akan segera mulai dibangun pada Desember 2018 esok.

"Desember akhir atau Januari awal Studio yang di teluk Gong kelar dan akan diresmikan," kata Arief.

Sementara satu bioskop memiliki tiga sampai empat studio yang berkapasitas 100 orang perstudio.