Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Hanya Seorang Yang Dicopot, Ichwanul Gerindra: Ini Soal Nyawa, Restruktur Habis Transjakarta

SN/HW | Rabu, 29 Desember 2021
Hanya Seorang Yang Dicopot, Ichwanul Gerindra: Ini Soal Nyawa, Restruktur Habis Transjakarta
-

RN - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra Ichwanul Muslimin mengaku kecewa terhadap keputusan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang hanya mencopot satu orang direksi PT Transportasi Jakarta.

Hal ini ditegaskan Anul, sapaan akrab Ichwanul Muslimin menanggapi dicopotnya Direktur Operasional Transjakarta Prasetia Budi, pada Senin (27/12).

Menurutnya, kesalahan yang menyebabkan hilangnya nyawa orang akibat kecelakaan Transjakarta harus ditanggung semua jajaran direksi. Pasalnya, kejadian itu adalah buah dari sistem yang amburadul sehingga tidak bisa hanya menindak satu orang direktur saja.

BERITA TERKAIT :
Hermanto Berani Bantah Ketua DPRD DKI, Gak Bahaya Ta?
Kelurahan Dapat Dana Jumbo, DPRD DKI Ngeri Lurah Banyak Masuk Bui 

"Intinya kami minta semua jajaran direksi mengundurkan diri jangan hanya salah satu saja. Ini bukan hanya kesalahan salah satu direksi tapi keseluruhan jajaran harus bertanggung jawab dong dan segera mundur," ujar Anul saat dihubungi di Jakarta, Rabu (29/12/2021).

Mantan ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta ini pun meminta Pemprov DKI tak main-main ambil keputusan terkait kisruh Transjakarta yang sudah terjadi selama ini.

"Restruktur habis Transjakarta, tempatkan yang betul memang ahlinya di bidang transportasi, ini terkait soal nyawa loh ya jangan main - main," tegasnya.

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberhentikan Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Prasetia Budi. 

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pembinaan (BP) BUMD DKI Jakarta Riyadi mengatakan pergantian tersebut sudah melalui evaluasi panjang.

"Setelah melalui evaluasi untuk mendorong peningkatan kinerja dan kualitas layanan, perlu ada penyegaran," kata Plt Kepala BP BUMD DKI Riyadi, Selasa (28/12) kemarin.

Riyadi menyebut pemberhentian Prasetia terbit pada 27 Desember 2021. Mulai hari ini, dia melanjutkan, eks Direktur Operasi II Hutama Karya Mohamad Indrayana mulai aktif bekerja di jajaran direksi PT Transjakarta.