RN - Genap satu tahun, aplikasi berbagi kendaraan TREVO hadir di DKI Jakarta
untuk mendukung penerapan prokes di sektor digitalisasi di Ibu Kota Indonesia.
Aplikasi TREVO terus berusaha menjadi solusi bagi masyarakat ibu kota yang menginginkan kenyamanan pribadi tetapi enggan berbagi mobil dengan orang lain yang tidak dikenal.
TREVO memberikan kesempatan kepada penyewa untuk menyewa kendaraan dan
terhubung dengan pemilik kendaraan langsung melalui aplikasi. Melalui aplikasi, pemilik mobil
atau host dapat menentukan ketersediaan mobil dan harga, dan menghasilkan sumber
pendapatan tambahan.
Sedangkan penyewa mobil atau pengguna dapat menyewa mobil
dengan lebih mudah dan nyaman. Salah satu opsi yang diberikan pada pengguna yang terbukti
cukup populer ditengah pandemic adalah opsi menyewa kendaraan tanpa supir.
Di era Pandemi Covid-19, prokes menjadi syarat wajib bagi masyarakat yang akan
bepergian di ibu kota Indonesia. Kehadiran TREVO dapat menjadi jawaban bagi mereka yang
membutuhkan kendaraan untuk jangka waktu tertentu, dengan jaminan kenyamanan, keamanan dan kebersihan.
General Manager TREVO, Brandon S. Curson mengungkapkan, TREVO berusaha menjadi
marketplace berbagi kendaraan yang memiliki opsi kendaraan terbanyak, syarat pendaftaran
termudah dan proaktif membantu program pemerintah dalam mendukung prokes.
"Bisnis model TREVO memberi kesempatan bagi pemilik kendaraan untuk mendapatkan
penghasilan tambahan, sekaligus mengurangi jumlah kendaraan yang memadati Jakarta.
Sementara setiap kendaraan yang disewa pengguna Jakarta khususnya dipastikan telah
memenuhi standar kebersihan dan disertai perlengkapan sanitasi gratis. Sekalipun pengguna
menyewa kendaraan dengan opsi supir, TREVO menjamin kebersihan kendaraan dan pengguna
tak perlu merasa canggung dengan kehadiran supir," tuturnya saat FGD di Jakarta, Selasa
(23/11/2021).
DKI Jakarta merupakan wadah bagi Indonesia dalam menekan penyebaran COVID-19.
Dengan digitalisasi pemesanan yang diadopsi TREVO diharapkan, upaya penyebaran virus
COVID-19 di Jakarta tetap dapat terkendali.
Pada sisi lain, masyarakat tetap dapat melakukan
mobilitas secara terukur dengan aman.
Dengan menggunakan TREVO, penyewa dan pemilik kendaraan akan mendapatkan tiga
keuntungan. Pertama, memiliki kebebasan dalam memilih jenis kendaraan. Kedua,
berkontribusi mengurangi emisi karbon, polusi dan meningkatkan kualitas udara. Ketiga,
meningkatkan kualitas bagi penyewa dan pemilik kendaraan karena kedua belah pihak akan mendapatkan keuntungan.
Caption, Direktur Sarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan RI Mohamad Risal Wasal (kedua dari kiri), tengah berbindang dengan Brandon S Curson (kedua dari kanan) Country Manager Trevo, dan Adrianus Satrio Ketua Bidang Publikasi dan Humas Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Jakarta (paling kiri) dalam acara Media Gathering Focus Group Discussion "Mendorong Penerapan Prokes di Sektor Transportasi Ibu Kota Melalui Digitalisasi" di Jakarta.
Diskusi ini dipandu oleh Yusuf Waluyo Jati (paling kanan) Redaktur Pelaksanana Bisnis Indonesia. FGD ini merupakan kerja sama antara Bisnis Indonesia dengan Trevo, penyedia aplikasi transportasi.