RN - Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Gerindra Habiburokhman mengapresiasi Polri yang langsung memburu Jozeph Paul Zhang, seorang pria mendadak viral di media sosial yang diduga menista agama dan Nabi Muhammad SAW. Dia menyebut Joseph Paul Zhang berniat memecah belah umat beragama.
“Kami mengapresiasi Mabes Polri yang langsung memburu Jozeph Paul Zhang terkait video berisi penistaan agama yang beredar,” kata Habiburokhman, kepada wartawan, Minggu (18/4/2021).
Dia menilai narasi yang Jozeph Paul Zhang sampaikan jelas-jelas memenuhi unsur pelanggaran hukum. Pernyataannya itu bisa menimbulkan kebencian berdasarkan SARA.
BERITA TERKAIT :“Yang lebih parah dia menyadari tindakannya dan menantang masyarakat untuk melaporkan ke Polisi,” ucapnya.
Atas hal itu, Habiburokhman meminta masyarakat waspada. Sebab, kata dia, pernyataan Jozeph Paul Zhang memiliki niat memecah belah umat beragama.
“Kita harus waspada sangat mungkin tindakan tersebut berniat memecah belah umat beragama. Saya juga sudah dihubungi oleh beberapa umat non muslim bahwa mereka pun mengutuk pernyataan Jozeph ini,” ujarnya.
Seperti diketahui, sorang pria bernama Jozeph Paul Zhang mendadak viral di media sosial karena membuat sayembara. Jozeph Paul Zhang menantang warga untuk melaporkannya ke polisi karena mengaku sebagai nabi ke-26.
Jozeph Paul Zhang membuat pernyataan tersebut dalam sebuah forum diskusi via Zoom yang juga ditayangkan di akun YouTube pribadinya. Awalnya, Jozeph Paul Zhang membuka forum Zoom bertajuk ‘Puasa Lalim Islam’ dengan menyapa peserta yang ada di beberapa belahan dunia.