Pernah Tepapar, Politisi Demokrat Sebut Dampak Lain Dari Covid-19 Adalah Pelupa
RN - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon membagikan pengalaman yang dirinya dapatkan selama terpapar covid-19. Dalam akun twitter nya, Jansen mengatakan dampak yang ia alami setelah terkena covid-19 adalah nafas terasa lebih pendek, mudah lelah dan menjadi pelupa.
"Dampak covid ini ternyata nafas pendek-pendek, mudah lelah dan pelupa," katanya seperti di cuit dalam akun twitter @jansen_jsp pada Jumat, (29/1/2021).
Jansen menegaskan, dampak yang ia alami mungkin berbeda dengan orang lain. Ia menilai, karena aktifitas sehari-hari menguras otak dan fikiran, menurutnya, yang ia rasakan sekarang adalah sulit berkonsentrasi.
BERITA TERKAIT :Gelar Tasyakuran Di Dapil II Jakarta Utara Bareng Akar Rumput Demokrat, Bunda Neneng Mulai Gaspoll Menangkan Pasangan RK-Suswono
Wow, AHY Klaim Kinerjanya Kinclong Babat Mafia Tanah
"Kalau aku di pencernaan tidak ada masalah, engga tahu orang lain, aku sulit konsentrasi dan pelupa, ini yang memberatkan. Karena kerjaan kita cenderung lebih menggunakan otak dan pikiran kan..," jelasnya.
Nemun demikian, Jansen bersyukur kondisi kesehatannya berangsur pulih. Lebih lanjut Jansen pun mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga jarak dan menggunakan masker meskipun sedang berada di rumah bersama keluarga.
"Seiring waktu semoga bisa kembali normal. Jikapun tidak, penting bisa hiduplah, itu saja sudah pantas disyukuri. Kalau tidak bisa jaga jarak, terus pakai masker, termasuk di rumah. Itu saja lawan covid ini," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Jansen Sitindaon dikabarkan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Selain Jansen, keluarganya pun juga turut positif terinfeksi.
Kabar itu disampaikan oleh Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief lewat akun Twitter miliknya, @Andiarief_, Selasa (5/1) lalu.
