RN - Masih ingat nama Nachrowi Ramli. Pensiunan jenderal TNI asal Betawi yang biasa disapa Bang Nara ini masih moncer di Partai Demokrat.
Nara sempat meramaikan perpolitikan di Jakarta dengan memimpin Partai Demokrat di Jakarta. Nara juga pernah maju di Pilkada DKI Jakarta 2012 berpasangan dengan Fauzi Bowo alias Foke tapi kalah dengan Jokowi-Ahok.
Nara juga aktif dalam beberapa organisasi Betawi di Jakarta seperti Bamus. Lama tak terdengar, Nara kini bersinar lagi.
BERITA TERKAIT :Namanya disebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY saat mengumumkan struktur Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2025-2030.
Nara adalah seorang purnawirawan TNI-AD berpangkat Mayor Jenderal dan pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Sandi Negara Republik Indonesia. Nachrowi Ramli, merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1973 dan mahir dalam bidang Perhubungan.
"Saya akan dibantu sejumlah wakil ketua umum, sekjen, jajaran wakil sekjen, direktur eksekutif," kata AHY saat mengumumkan nama-nama pengurus di kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu, 23 Maret 2025.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan ini juga mengumumkan adanya penambahan dua badan baru di struktur DPP, yaitu Badan Saksi Nasional dan Badan Logistik Partai. Total badan yang mengurusi pelbagai bidang partai menjadi sepuluh.
Nah, Nara menjadi anak buah Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY di Majelis Tinggi Partai atau MTP periode 2025-2030. Presiden ke-6 ini didampingi oleh AHY sebagai wakil ketua.
Nara akan bekerja bersama Edhie Baskoro Yudhoyono, Andi Alfian Mallarangeng, Herman Khaeron, E.E. Mangindaan, Syariefuddin Hasan, Hinca Panjaitan, Melani Leimena Suharli, Sarjan Tahir, Mohammad Jafar Hafsah, Indrawati Sukadis, Guntur Sasono, dan Irwan Fecho.