Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Tanda Puting Beliung Bakal Datang, Panas Dan Gerah Lalu Hujan

NS/RN/NET | Rabu, 28 Oktober 2020
Tanda Puting Beliung Bakal Datang, Panas Dan Gerah Lalu Hujan
Ilustrasi
-

RADAR NONSTOP - Puting beliung menerjang dua kawasan di Bekasi, Jawa Barat dan Koja, Jakarta Utara. Lalu, bagaimana kita melihat tanda-tanda ada puting beliung.  

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut suhu terasa panas satu hari sebelum diterpa puting beliung.

Kemudian, udara sudah mulai terasa panas sejak pagi hari. Padahal, umumnya udara atau suhu mulai terasa panas mulai pukul 10.00 pagi. 

BERITA TERKAIT :
Bakal Dihajar Hujan, Warga Jakbar Harus Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Banjir
Diprediksi Bakal Diguyur Hujan, Walikota Jaksel Tingkatkan Kesiapsiagaan Terhadap Bencana

Saat itu, terlihat tumbuh awan Cumulus (awan putih berlapis-lapis), diantara a wan tersebut ada satu jenis awan yang mempunyai batas tepinya sangat jelas berwarna abu-abu menjulang tinggi seperti bunga kol.

Tahap berikutnya awan tersebut akan cepat berubah warna menjadi abu-abu atau hitam yang dikenal dengan awan Cumulonimbus (CB). Pepohonan di sekitar tempat kita berdiri, ada dahan atau ranting yang mulai bergoyang cepat karena embusan angin.

Lalu, udara akan mulai terasa dingin setelah terjadi fenomena tersebut. Biasanya, angin puting beliung diawali dengan hujan yang sangat lebat. Namun, jika hujan diawali hanya gerimis, kecil kemungkinan akan terjadi angin kencang.

"Jika 1 sampai 3 hari berturut-turut tidak ada hujan pada masa pancaroba, ada indikasi potensi hujan lebat yang pertama kali turun akan diikuti angin kencang baik yang masuk dalam kategori puting beliung maupun yang tidak," tegas Kepala Bidang Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, Hary Tirto Djatmiko.