RN - Hujan deras yang melanda di Jabodetabek membuat beberapa kawasan di Jakarta banjir. Luapan Kali Krukut serta Kali Grogol Mampang pada Jumat (12/9/2025) membanjiri rumah warga.
Kapusdatin BPBD DKI Jakarta M. Yohan melaporkan 5 RT di wilayah Jakarta Selatan terendam banjir akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut serta Kali Grogol Mampang.
Ketinggian air bervariasi antara 60 hingga 145 sentimeter. Di Kelurahan Cilandak ketinggian air mencapai 90 cm dan Kelurahan Lebak Bulus ketinggian air mencapai 60 cm serta Kelurahan Cilandak Timur ketinggian air mencapai 90–145 cm.
BERITA TERKAIT :Pemda Harus Waspada
BMKG mendorong pemerintah daerah (pemda) meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi curah hujan tinggi yang berisiko menimbulkan bencana dalam sepekan ke depan.
Cuaca ekstrem ini berpotensi menyebabkan banjir, banjir bandang, tanah longsor, genangan air, hingga pohon tumbang.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan pemerintah daerah diminta mengaktifkan langkah mitigasi sejak dini untuk meminimalisasi dampak bencana.
"Pemerintah daerah dimohon terus meningkatkan kesiapsiagaan antara lain dengan mengaktifkan posko bencana dan jalur evakuasi. Pemda dimohon mengoordinasikan aparat terkait agar mampu merespons dengan tepat dan cepat," kata Dwikorita.
Dwikorita menegaskan dibutuhkan aksi dini yang terarah dan kolaboratif.
Menurutnya, BMKG telah berkomunikasi dengan sejumlah gubernur di wilayah yang diprediksi terdampak, serta menyiapkan operasi modifikasi cuaca untuk mengurangi risiko bencana.
"Namun operasi baru dapat dilakukan apabila gubernur setempat menetapkan kondisi siaga darurat. Ini yang dipersyaratkan BNPB," ujarnya.