RADAR NONSTOP - Musim hujan sebentar lagi tiba. Sudah menjadi kebiasan setiap tahun kalau Jakarta bakal dilanda banjir.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 52/2020 tentang Percepatan Peningkatan Sistem Pengendalian Banjir di Era Perubahan Iklim.
Dalam salah satu instruksinya, Anies meminta pembebasan lahan di kawasan sejumlah sungai segera diselesaikan.
BERITA TERKAIT :"Dinas SDA menyelesaikan pembebasan lahan untuk peningkatan kapasitas tampungan Sungai Pesanggrahan, Ciliwung, Angke, Sunter, dan Jatikramat dengan target pada tahun 2021 dan melaksanakan percepatan koordinasi dengan kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat," demikian bunyi Ingub yang diteken Anies pada 15 September kemarin.
Dengan begitu sungai-sungai Jakarta diharapkan bisa menampung debit air lebih banyak agar air tak tumpah ke jalan atau pemukiman warga.
Sebagai informasi, salah satu proyek penanggulangan banjir di Jakarta yakni dengan membangun sodetan Ciliwung yang sampai saat ini masih terkendala pembebasan lahan.
Proyek sodetan Ciliwung ini dibangun untuk mengalihkan debit air di Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), dengan harapan, debit air di Kali Ciliwung dapat dikendalikan dan tak meluap membanjiri pemukiman warga.
Dengan proyek ini, air dari sungai Ciliwung bisa dialirkan ke Banjir Kanal Timur (BKT) hingga 60 meter kubik.