Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Di Era ATHB, Disdik Kab. Bogor Kunjungi Pemkot Bekasi

YUD | Selasa, 14 Juli 2020
Di Era ATHB, Disdik Kab. Bogor Kunjungi  Pemkot Bekasi
-

RADAR NONSTOP - Rombongan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor yang dipimpin Entis Sutisna melakukan kunjungan belajar ke Pemerintah Kota Bekasi, Selasa (14/7/2020).

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor bersama para Kepala Bidang dan Kepala Seksi diterima di Gate 12 Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi. Dirinya mengatakan, ingin mempelajari dan ingin menerapkan sistem yang sudah diberlakukan di Kota Bekasi dalam hal proses belajar mengajar pada masa New Normal.

Kunjungan ini bertujuan untuk melihat penerapan sistem simulasi yang telah dikerjakan oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi dalam rangka persiapan kegiatan belajar mengajar di era “New Normal”, hal ini dikarenakan Kabupaten Bogor akan merencanakan berakhirnya masa PSBB.

BERITA TERKAIT :
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bekasi Minta ASN Netral 
Menu Ikan Bakar & Kepiting Jadi Alat Lobi Gani, DPRD Kota Bekasi Mendadak Lunak?

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mempersilahkan rombongan Disdik Kabupaten Bogor untuk melihat langsung keberadaan sekolah yang sudah menjadi percontohan yang dalam pekan kemarin sudah melakukan sistem simulasi adaptasi tatanan hidup baru manusia produktif aman Covid-19 di Kota Bekasi. 

Ada empat sekolah yang dijadikan percontohan KBM di masa Adaptasi Tatanan Hidup Baru (ATHB). Keempatnya yakni Sekolah Victory Plus Kemang Pratama, SDIT Al-Azhar Jaka Permai, SMPN 2 Kota Bekasi, dan SDN 6 Pekayon Jaya. 

Wali Kota menjelaskan dalam simulasi 4 sekolah tersebut, telah menyiapkan protokol kesehatannya bagi siswa dan siswi maupun guru dalam pemakaian wajib Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan face shield, dari sekolah juga telah menyiapkan hand sanitizer dan termogan untuk mengecek suhu tubuh para siswa maupun pengunjung sekolah. Mereka harus dan wajib mengikuti peraturan yang dibuat, agar meminimalisir adanya cluster baru dalam penularan dan penyebaran Covid 19.

Tahap ujicoba akan dievaluasi secara berkala dan Pemerintah akan terus memantau perkembangan tatanan hidup baru.