RADAR NONSTOP - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Bekasi, Heri Suko Martono mengaku siap jika dirinya diminta kesaksiannya di sidang di Mahkamah Partai Golkar terkait polemik Kantor DPD Partai Golkar Kota Bekasi.
"Ya kita pasti datang. Apa yang akan ditanyakan Mahkamah Partai-kan kita gak tau. Kan selama ini juga upaya-upaya perdamaian juga sudah dilakukan tapi kan belum ada titik temu," jelas Heri Suko kepada radarnostop.co (Rakyat Merdeka Group), Selasa (14/7/2020).
Perihal kesiapan dirinya dijadikan saksi dalam pelaporan Rahmat Effendi oleh Andi Salim ke Mabes Polri, Heri juga mengaku siap dan akan menjawab apa yang diketahuinya.
BERITA TERKAIT :"Ya saya santai saja dan akan menjelaskan apa yang saya tahu. Saat ini kan Sekretaris Golkar dan Ketuanya Pak Rahmat Effendi, satu sisi Pa Andy Salim itu tetangga saya di lingkungan, saya Ketua RW-nya," terangnya.
Heri juga meyakinkan bahwa kasus tersebut tidak berdampak kepada proses Musda DPD Golkar Kota Bekasi yang akan dilangsungkan akhir bulan Juli 2020 ini.
"Oh gak lah, Musda tetap berjalan. Dan tidak ada hubungannya (kasus kantor Golkar) dengan Musda. Saya berharap ini cepat selesai dan semuanya happy," harapnya.