142 Pedagang Positif Covid -19, Dirut Pasar Jaya: Kecil, Nggak Naik Signifikan
RADAR NONSTOP - Sebanyak 142 pedagang di sejumlah pasar tradisional yang di kelola Perumda Pasar Jaya dinyatakan positif terpapar virus Covid -19.
Angkat tersebut oleh Dirut Pasar Jaya, Arief Nasrudin dinilai kecil. Hanya 2 persen dari total 6.624 pedagang dari 68 pasar yang mengikuti swab test.
Dari hasil tes tersebut, ungkap Arief, sebanyak 4.967 pedagang negatif, dan sebanyak 1.115 pedagang masih menunggu hasil tes swab PCR.
BERITA TERKAIT :Ancol Tata Pedagang Asongan Di Kawasan Pantai untuk Naik Kelas
Daya Beli Anjlok, Sales Mobil: Omzet & Target Amburadul
Arief mengklaim, angka tersebut tidak naik signifikan. Pasalnya, jumlah pasar yang dites juga bertambah hampir setengahnya.
"Tadinya cuma 33 pasar 115 positif, sekarang 68 pasar statis angkanya 142 positif," tutur Arief.
Ia juga menekankan, swab test untuk para pedagang pasar akan terus digencarkan. Ini ditujukan untuk mengetahui lebih lanjut soal penyebaran virus corona di sejumlah pasar di Jakarta.
"Swab test ini kan memang untuk melakukan antisipasi penyebaran, karena kalau tidak dilakukan swab, kita enggak tahu (jumlah pedagang positif virus corona)," klaimnya.
Ikappi: 192 Pedagang Positif Covid -19 Dari 26 Pasar
Data milik Pasar Jaya berbeda dari data yang dipaparkan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi). Berdasarkan data Ikappi per Jumat (26/6), jumlah pedagang pasar di Jakarta yang positif Covid-19 mencapai 192 orang. 192 pedagang pasar yang positif tersebut berasal dari 26 pasar di Jakarta.
"Bertambahnya kasus positif Covid-19 ini karena program rapid dan swab test oleh pemerintah terus dilakukan pada pedagang pasar sebagai upaya deteksi dini dan memutus mata rantai penyebaran covid di pasar," kata Ketua Umum Ikappi Dimas Hermadiyansyah dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/6/2020).
