RADAR NONSTOP - Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menata para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di Pasar Bantargebang Kota Bekasi terus dilakukan. Hingga saat ini, ada ratusan titik lokasi PKL yang ditata.
“Ada 250 pedagang kaki lima yang berjualan di jalan di sekitar pasar dan juga di tempat yang seharusnya menjadi parkir, hal ini disampaikan Kepala Bidang Pasar pada Dinas Perdagangan Kota Bekasi, Romy Payan di Pasar Bantargebang, Rabu (18/3/2020).
Menurutnya, sosialisasi dan pemberitahuan sudah ditempuh pihaknya dan sudah disampaikan kepada para pedagang.
BERITA TERKAIT :Hasto Yakin Kota Bekasi Bakal Direbut Kader PDIP, RIDHO Diyakini Menang Pilkada
Dosen Ngaku Korban Konten Porno Nagdu Ke PWI Kota Bekasi
Dikatakan, para pedagang nantinya dipindahkan ke dalam pasar/kios yang sudah disediakan, sehingga proses revitalisasi nantinya akan dapat dilakukan.
Dengan direlokasinya PKL ini bukan saja berdampak bagi penjual melainkan juga bagi pengunjung akan merasa nyaman dalam berbelanja.
“Tujuan dari penataan ini adalah agar para pedagang bisa berjualan dengan nyaman, sehingga konsumen nyaman saat berbelanja,” katanya.
Proses relokasi juga berjalan dengan kondusif dan aman. Terlihat pedagang ada yang merapihkan sendiri barang barang dagangannya dan dipindahkan kedalam kios. Relokasi PKL ini pun bekerjasama dengan pihak kepolisian, TNI dan Satpol PP.
