Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Para Pejabat Pemkot Bekasi Ikuti Latihan PBB Di Yonmek 202 Tajimalela Dan Yon Armed

YUD | Sabtu, 29 Februari 2020
Para Pejabat Pemkot Bekasi Ikuti Latihan PBB Di Yonmek 202 Tajimalela Dan Yon Armed
-

RADAR NONSTOP - Para pemangku jabatan di lingkup Pemerintah Kota Bekasi mengikuti latihan PBB, Tata Upacara dan Apel Pasukan, Sabtu (29/2/2020).

Untuk pejabat eselon II dan III dilaksanakan di Kompleks Batalyon Infanteri Mekanik (Yonmek) 202 Tajimalela. Sedangkan untuk pejabat eselon IV dilaksanakan di Kompleks Batalyon Artileri Medan (Yon Armed) Jalan Raya Narogong. 

Walikota Bekasi, Rahmat Effendi dan Wakil Walikota Bekasi, Tri Adhianto memantau bawahannya melakukan latihan PBB dibawah langsung pelatih dari personil TNI. 

BERITA TERKAIT :
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bekasi Minta ASN Netral 
Menu Ikan Bakar & Kepiting Jadi Alat Lobi Gani, DPRD Kota Bekasi Mendadak Lunak?

Rahmat Effendi mengatakan,  dilaksanakannya latihan PBB dan upacara untuk menumbuhkembangkan semangat dan kedisiplinan para pemangku jabatan. Selain itu meningkatkan kekompakan dalam menjalankan organisasi Pemerintah Kota Bekasi. 

"Latihan PBB dari para instruktur ini semoga menjadi penyemangat kita bersama untuk terus menjalankan tugas dengan baik untuk masyarakat dan niatkan sebagai ibadah," kata Walikota Bekasi Rahmat Effendi. 

Ia pun berterimakasih kepada Komandan Batalion Mekanis 202/Tajimalela, Letnan Kolonel Inf Berlin Bronson Sitindoan, dan Komandan Batalion Armed 7/GS, Mayor Arm Roni Hermawan dan jajaran yang telah membantu mendidik para pejabat ini sedikit banyak mengenai PBB dan tata upacara. 

"Pemkot Bekasi mengucapkan terimakasih karena telah diberi kesempatan mendapat pelatihan dari instruktur mulai eselon II dan III di Yon 202 dan eselon IV di Yon Armed 7," ucapnya. 

Tampak para pemangku jabatan mengikuti setiap instruksi pelatih dengan cukup baik. Sebelumnya juga dibentuk pembagian pleton pasukan pejabat agar lebih mudah dalam penyampaian materi dan praktek PBB.