Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Pendukung Jokowi: Pecat Yasonna Laoly, Gantinya Ronny F Sompie

RN/CR | Rabu, 29 Januari 2020
Pendukung Jokowi: Pecat  Yasonna Laoly, Gantinya Ronny F Sompie
Ketua Presidium Jari 98, Willy Prakarsa
-

RADAR NONSTOP - Manuver Menteri Hukum dan Ham (Menkumham) Yasonna Laoly mencopot Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie membuat publik terperangah.

Bahkan pendukung dan relawan Jokowi masih tidak percaya dengan tindakan Yasonna tersebut. Sebab, selama ini, justru kinerja Dirjen Imigrasi dibawah komando Ronny F Sompie banyak diganjar penghargaan oleh pemerintah dan Presiden Jokowi.

“Wow, aneh banget. Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie dicopot Menkumham Yasonna Laoly. Semoga Presiden Jokowi balik memecat Yasonna dan menjadikan Ronny F Sompie sebagai penggantinya. Publik sangat mengharapkan ini,” ujar Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (Jari) 98, Willy Prakarsa melalui pesan elektronik yang dikirimkan ke redaksi radarnonstop.co, Rabu (29/1/2020).

BERITA TERKAIT :
JARI 98 Akan Gunakan Energi Pilkada Tangsel 2020 Menangkan Paslon Nomor Urut 2 Ruhamaben-Shinta
Ketua Presidium JARI’98 Usulkan dan Dukung Presiden Angkat H. Masjuno Jadi Dirjen Pass

Pendukung Jokowi di Pilpres 2019 lalu ini menegaskan, apa jadinya Kemenkumham tanpa Ronny F Sompie sebagai Dirjen Imigrasi. Selama ini, di era Kepemimpinan Yasona Laoly, yang memiliki prestasi itu adalah Ronny F Sompie sebagai Dirjen Imigrasi, tanpa keberhasilan Ronny F Sompie Kemenkumham anjlok tanpa reputasi apapun.

“Itu sebabnya Presiden Jokowi berikan penghargaan untuk Pak Ronny F Sompie belum lama ini di Istana Negara,” ujarnya.

KPK Diminta Selidiki Koperasi Lapas

Selanjutnya Willy berharap semua elemen gerakan khususnya para Relawan Jokowi monitor semua perkembangan di Lapas dan di Rutan. Semua Koperasi itu siapa yg mengelolanya? Kalau perlu KPK lakukan penyelidikan dan anggap saja investigasi ke tiap Lapas dan Rutan.

“Tanyakan siapa yang menjadi pengelola Koperasi tersebut. Biasanya para Sipir penjaga Lapas atau Rutan masih kebagian tiap bulan dari hasil pengelolaan Koperasi. Kini, setelah pengelolaan beralih, para sipir mulai menjerit karena tidak mampu lagi bayar cicilan dan kebutuhan hidup lainnya,” beber Willy Prakarsa.

Selanjutnya, Willy Prakarsa yakin Presiden Jokowi dan teman - teman dari PDIP memiliki hati nurani dan penilaian tersendiri terhadap sosok Ronny F Sompie yang sifatnya dan sikapnya tetap 100 persen setia dan merah putih.

“Usulan saya ada baiknya copot Yasonna Laoly dan lantik Ronny F Sompie sebagai penggantinya. Ini keinginan publik yang pastinya Insyaallah akan diamini oleh Bapak Presiden RI Joko Widodo,” harap Willy.

“Dosa besar kalau orang baik dan miliki prestasi tinggi seperti Dirjen Imigrasi Pak Ronny F Sompie dijadikan korban politik Yasona Laoly. Padahal, Yasonna sendiri sebagai menteri tidak memiliki prestasi apapun selain membuat kegaduhan,” cetusnya.

Selama ini, tambah Willy, sebagai Menkumham Yasonna Laoly bicaranya banyak yang ngaco. Salah satu buktinya baru - baru ini di demo teman - teman dan warga Priok, Jakarta Utara karena lidahnya.

Warga Tanjung Priok tidak terima dengan ucapan Yasonna Laoy yang menyebutkan Tanjung Priok  kumuh dan miskin dan lahirnya kriminalitas.

Setelah di demo berungkali, Yasonna Laoly menyampaikan permintaan maaf. “Sebenarnya warga Tanjung Priok menerima permintaan maaf itu karena melihat Presiden Jokowi sebagai pemimpin pilihan mereka. Berangkat dari itu, harus dijadikan pelajaran. Kalau mau ngomong harus dipikir dulu, jangan asal jeplak seenak udelnya saja,” tandas Willy Prakarsa.