Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Soal Cuitannya DI WAG

Marhaban Sigalingging Minta Maaf Ke DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi

YUD | Kamis, 16 Januari 2020
Marhaban Sigalingging Minta Maaf Ke DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi
-

RADAR NONSTOP - Gejolak pernyataan H. Marhaban Sigalingging yang dinilai melecehkan PDI Perjuangan di whatsapp group (WAG) berakhir dengan perdamaian.

Hal itu diketahui setelah H. Marhaban resmi meminta maaf kepada DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi.

Dalam cuitannya di grup WA tersebut pria yang juga menjabat sebagai Ketua ICMI Orda Kota Bekasi mengusulkan nama PDI Perjuangan diganti menjadi PDI Penyuapan.

Tak ayal, cuitan Marhaban itu menuai reaksi dari kader dan pengurus partai berlambang Banteng bermoncong putih tersebut dan mengultimatum selama 2x24 jam bagi Marhaban untuk menyatakan permohonan maaf jika tidak akan dibawa ke ranah hukum.

Marhaban pun akhirnya mendatangi kantor DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi di Jl. Chairil Anwar, Kel. Margahayu, Kec. Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat dan didampingi langsung oleh Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, Tri Adhianto serta jajaran pengurus Partai.

"Kami merasa dizholimi dengan pernyataan tersebut. Dan bukan hanya seorang Tri Adhianto tapi ini menyangkut marwah Partai sebagai sebuah lembaga. Namun sebagai Partai besar kami juga mengikuti ketegasan Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati bahwa kita juga punya nilai-nilai kemanusiaan," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi, Tri Adhianto di hadapan para awak media, Kamis (18/1).

Saat ditanya apakah akan dilanjutkan kasus hukumnya, Tri mengungkapkan dengan permohonan maaf yang sudah disampaikan H. Marhaban maka persoalanya sudah selesai.

"Ya sudahlah, ini sudah selesai. Kita maafkan," tegasnya.

Sementara itu, H. Marhaban secara pribadi mengucapkan pernohonan maaf kepada seluruh jajaran pengurus dan kader PDI Perjuangan atas kehilafannya.

"Saat bermain grup WA itu, saya habis Isa dan makan malam dari Pantai di Pangkal Pinang. Maka itu dari hati yang paling dalam saya memohon maaf atas kesalahan dan kehilafan saya pada semua kawan-kawan PDI Perjuangan," harap Marhaban.

Permohonan maaf dan kekhilapan saya atas kalimat tersebut mengingat banyak keluarga, sahabat dan teman di PDI-P.

"Mohon maaf sebesar-besarnya karena saya kurang teliti dan kurang memahami atas makna kalimat tersebut. Salam hormat," pungkasnya.

BERITA TERKAIT :
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bekasi Minta ASN Netral 
Menu Ikan Bakar & Kepiting Jadi Alat Lobi Gani, DPRD Kota Bekasi Mendadak Lunak?