DPC PPP Kota Bekasi Dorong Pemkot Terbitkan Perda Miras dan LGBT

RADAR NONSTOP - Arief, Wakil Ketua DPC PPP Kota Bekasi mengutarakan pernyataan sikap perjuangan PPP, dengan semangat menjaga akhlak dan moral warga Kota Bekasi, PPP mendesak Pemkot Bekasi dan akan mendorong pembentukan Peraturan Daerah (Perda).

"Hal itu sebagai sebuah regulasi terkait: 1. maraknya LGBT di Kota Bekasi, 2. Miras yang sudah ada Peraturan Daerah (Perda) namun Peraturan Walikota (Perwal) dari Wali Kota Bekasi yang hingga kini belum terbit. 3. Karaoke ilegal berkedok karaoke keluarga tapi untuk sarana maksiat," papar Arief kepada radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group), Selasa (10/12).

Untuk itu, lanjut Arief, pihaknya mendesak kepada Pemkot Bekasi untuk segera menutup karaoke yang berkedok keluarga tapi menjual miras ilegal dan diduga jadi tempat prostitusi.

"Kami juga meminta kepada Pemkot Bekasi dan DPRD Kota Bekasi untuk segera diterbitkan Perwal agar anak-anak Kota Bekasi nggak terjangkit miras, narkoba, judi dan perkelahian karena dengan adanya sumber miras dan LGBT bersama. Hancurkan LGBT karena merusak Sunnatulloh," tegas Arif.

Arief menjelaskan, polemik tentang LGBT yang sekarang sangat gencar di Indonesia dan kini sudah masuk ke Kota Bekasi, kondisi seperti ini sangatlah memprihatinkan.

"Persoalan LGBT ini merupakan penyakit penyimpangan yang tidak wajar, jika dibiarkan akan meracuni generasi penerus bangsa. Selain merusak moral dan peradaban, terlebih merusak kesehatan bangsa. Oleh karena itu LGBT harus diperangi dengan cara kita membentengi wilayah dengan Peraturan Daerah," tegasnya.

Insya Allah, lanjut Arief, Anggota Dewan kami (PPP) yang ada di DPRD Kota Bekasi dan tergabung di Fraksi Golkar Persatuan ikut andil mendorong perjuangan ini.