RADAR NONSTOP - Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi bersama Ibu-ibu kader PKK, Karang Taruna, RT/RW dan ratusan warga menggelar aksi menanam pohon di bantaran Kali Bekasi.
Aksi penanaman pohon tersebut demi mengantisipasi turap penahan kali rusak, sebagai pondasi penahan air, Sabtu (9/11).
"Ada 100 pohon yang ditanam. Seperti pohon mahoni, kecapi, kelengkeng dan lainnya,” kata Lurah Margamulya, Yudistira kepada radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group).
Mantan aktivis PMII ini berprinsip menjadi seorang pejabat figur publik, bagi Yudistira adalah melayani Negara dan masyarakat. Karenanya peningkatan dan inovasi dalam layanan menjadi penting adanya.
"Ya mengalir saja. Kita kan kepanjangan tangan pimpinan dalam hal pelayanan. Yang pasti, kegiatan penanaman dibantaran kali Bekasi ini selaim memperteguh, agar bisa bantu buat pondasi penahan air saat kali Bekasi meluap, terlebih antisipasi kiriman dari Bogor," terangnya.
Yudis - sapaan akrabnya ini berharap agar pohon itu nantinya bisa bermanfaat buat masyarakat sekitar.
"Dan bisa juga ke depannya menjadi resapan atau pondasi dari erosinya air karena luapan air Kali Bekasi saat sedang naik, atau kiriman air dari Bogor, ya minimal ke depannya bisa menahan terkikisnya tanah dari air kali Bekasi. Alhamdulillah. Semoga menjadi berkah," imbuhnya.
Sebelumnya, angin puting beliung menyerang kawasan Kelurahan Margamulya dan sekitar. Sejumlah pohon peneduh dan papan reklame roboh.
Penanaman pohon ini lebih terasa ketika sebelumnya sejumlah pohon tumbang terkena angin puting beliung.