Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Geram Aparat Beking Pengusaha, Gibas dan FBR Unjukrasa Di Jalan Raya Siliwangi Bantargebang

RICK | Rabu, 23 Oktober 2019
Geram Aparat Beking Pengusaha, Gibas dan FBR Unjukrasa Di Jalan Raya Siliwangi Bantargebang
Unjukrasa yang dilakukan Aliansi Ormas Kota Bekasi
-

RADAR NONSTOP - Bukan hanya gertak sambel, Aliansi Ormas Kota Bekasi dari Ormas GIBAS Resort Kota Bekasi dan Forum Betawi Rempug (FBR) Kota Bekasi berunjukrasa di depan Indomaret, Jalan Raya Siliwangi KM 2,4 Kelurahan Sepanjang Jaya Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi.

Terlihat dari pantauan RADAR NONSTOP (Rakyat Merdeka Group) di lokasi, kemacetan mencapai lima kilometer, padat tidak bergerak.

Ormas GIBAS Resort Kota Bekasi mengecam adanya pengusaha di Kota Bekasi yang tidak taat dengan Peraturan Daerah (Perda) untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Waka I Resort GIBAS Kota Bekasi, Djumadi mengatakan, kenyataan di lapangan sangat bertolak belakang, membuat Aliansi Ormas Kota Bekasi geram dengan adanya oknum aparat yang diduga membekingi salah satu pengusaha yang ada di Kota Bekasi.
Menurut dia, tidak adanya sinergi antara pengusaha dan Aliansi, sesuai instruksi Walikota.

"Dengan adanya instruksi Walikota Bekasi terkait ikut sertanya Aliansi Ormas membantu meningkatkan PAD Kota Bekasi, kita Aliansi Ormas Kota Bekasi berusaha menggali potensi untuk membantu PAD Kota Bekasi," kata Bang Djum Waka I GIBAS Resort Kota Bekasi.

"Kami Aliansi Ormas Kota Bekasi mengambil sikap, turun ke jalan. Sebab marwah kita sudah dikucilkan dengan adanya oknum aparat yang diduga membekingi pengusaha yang tidak taat dengan ketentuan Pemerintah Kota Bekasi," geram Bang Djum kepada RADAR NONSTOP (Rakyat Merdeka Grup).

Ia menegaskan Ormas GIBAS dan FBR yang terbentuk aliansi Ormas Kota Bekasi akan mengambil sikap turun ke jalan menuju SPBU Rawalumbu berlanjut ke Bapenda Kota Bekasiz agar mereka "melek" jangan hanya tutup mata dengan apa yang terjadi di lapangan.

BERITA TERKAIT :
Dosen Ngaku Korban Konten Porno Nagdu Ke PWI Kota Bekasi 
Ogah Hadir HUT Golkar, Darah Uu Gak 100 Persen Beringin Dan Gak Serius Maju Jadi Wali Kota Bekasi