RADAR NONSTOP – Meski masih menganggur, Jose Mourinho pilih-pilih klub untuk melatih. Baru-baru ini, Mourinho menolak tawaran senilai 100 juta Euro (Rp 1,58 triliun) dari klub China.
Pria 56 tahun itu belum lagi melatih sejak diberhentikan sebagai manajer Manchester United pada Desember 2018. Pada awalnya, Mourinho sempat dikait-kaitkan dengan Paris Saint-Germain, Inter Milan, Juventus, Benfica, sampai Newcastle United. Namun, tak satupun yang terealisasi.
Seperti dikutip dari Telegraph, baru-baru ini sebuah klub Liga Super China, diduga Guangzhou Evergrande, dilaporkan bersedia membayar Mourinho 30 juta Euro (Rp 474,5 miliar) per musim, plus 10 juta Euro (Rp 158 miliar) dalam bonus-bonus. Bayaran itu diyakini merupakan tawaran terbesar dalam sejarah manajerial sepakbola dunia.
BERITA TERKAIT :Enzo Maresca Gerah Jadi 'Kutu Loncat'
Ruben Amorim Pede Selamatkan Setan Merah
Mourinho bertemu dengan pemilik Evergrande, Xi Jiayin, di London pada April 2019. Di pertemuan itulah, Mourinho ditawari untuk melatih juara dua kali Liga Champions Asia itu.
Namun, Mourinho dengan sopan menolak tawaran menggiurkan tersebut. The Guardian mengungkapkan, salah satu alasannya berkaitan dengan keluarganya yang selama ini tinggal di London.
Menangani tim nasional diyakini tidak menarik minat Mourinho. Dia juga ogah menangani tim yang biasa-biasa saja. Manajer kebangsaan Portugal itu memilih untuk menunggu saat ada kesempatan.
