Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Laporan Numpuk di Bawaslu

Banyak PPK Dilaporkan, Caleg Gagal DPRD DKI Masih Ada Harapan

NS/RN | Selasa, 18 Juni 2019
Banyak PPK Dilaporkan, Caleg Gagal DPRD DKI Masih Ada Harapan
-

RADAR NONSTOP - Kasus pengelembungan suara di Cilincing, Jakut, bisa merambah ke mana-mana. Kabarnya, kasus itu banyak terjadi di kecamatan. 

Kasus tersebut bisa menjadi pintu masuk caleg gagal untuk merubah peta komposisi kursi DPRD di masing-masing daerah pemilihan (dapil). 

Idi Amin sudah ditetapkan menjadi tersangka. Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Cilincing dituduh sebagai tersangka atas dugaan penggelembungan suara Caleg pada Pemilu 2019.

BERITA TERKAIT :
PPP DKI Aja Ambruk, RIDO Bisa Kena Prank Sandiaga Uno?
Pengamat: Orang Lama Jangan Ikut Seleksi, DPRD Harus Audit Anggaran KPID Jakarta

Penetapan status tersangka dilakukan Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara setelah melakukan gelar perkara dugaan tindak pidana. Yang bersangkutan diduga lalai sehingga mengakibatkan hilang atau berubahnya berita acara rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Imam Rifai menyampaikan, pelaku diduga melanggar Pasal 505 UU No 7/2017 Tentang Pemilu Jo Pasal 55 ayat (1) KUHP. "Terjadi pada masa rekapitulasi perolehan suara di tingkat PPK di Dapil (Daerah Pemilihan) 2 Cilincing dan Koja," kata Imam Rifai, di Jakarta, Minggu (16/6/2019).

Selain Ketua PPK Cilincing Idi Amin, Polres Jakarta Utara juga telah melayangkan surat pemberitahuan penetapan tersangka kepada empat orang lainya yakni KRA, H, IB dan MN.

Kasus itu bermula saat Ketua DPC Partai Demokrat Jakarta Utara Zulkarnaen melaporkan 27 dugaan pelanggaran pemilu ke Panwaslu Jakut. Laporannya berupa dugaan penggelembungan suara yang dilakukan salah satu caleg dan oknum petugas KPU.

 Penggelembungan suara dan dugaan pencurian data dilakukan saat rekapitulasi tingkat KPU kota yang diduga dilakukan secara sengaja lantaran disuruh seseorang yang diduga oknum caleg dan melibatkan oknum PPK.

Sumber di Bawaslu menyebutkan, banyak laporan soal adanya dugaan pengelembungan suara. Hingga saat ini pengawas pemilu itu masih menyelidikinya.

#DPRDDKI   #Caleg   #PPK