RADAR NONSTOP - Isu suap jabatan menyeruak di Pemprov DKI Jakarta. Gubernur Anies Baswedan mengancam akan mencopot para makelar.
Anies menegaskan sanksi pencopotan bagi pejabat yang terbukti melakukan transaksi jual-beli jabatan. Anies meminta agar informasi-informasi soal dugaan penyimpangan pejabat dilaporkan.
Anies berharap pejabat yang menjadi korban segera melapor.
BERITA TERKAIT :"Tapi kalau dia tidak lapor, dan kemudian hari ketahuan, langsung saya copot, karena berarti itu penyuapan," ujar Anies kepada wartawan di GOR Ciracas, Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, Kamis (28/2/2019).
Sekda DKI Jakarta Saefullah meminta masyarakat yang memiliki informasi dugaan penyimpangan segera melapor. Dia menjamin rotasi 1.125 pejabat pada Senin (25/2) bersih dari transaksi jabatan.
"Saya jamin, sama sekali tidak ada permainan uang. Kalau ditemukan di lapangan, infokan ke saya. Saat itu juga kita selesaikan kalau ada penerimaan permainan uang," kata Saefullah kepada wartawan.
Kabar beredar, ada oknum yang sengaja meminta dana kepada PNS untuk jabatan. Si oknum mengaku bisa mengatur posisi soal rotasi besar-besaran.