RN – Kapten Timnas Inggris, Harry Kane, menanggapi klaim Michael Owen bahwa sang striker gila karena bergabung Bayern Munchen dua tahun lalu, ketika ia sedang mengincar rekor gol Liga Inggris.
Kane merupakan salah satu dari banyak korban Owen yang blak-blakan, yang melontarkan pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan Rio Ferdinand.
Namun, mantan striker Tottenham Hotspur itu bersikap diplomatis, menegaskan bahwa kepindahannya ke Jerman juga tentang bermain di level tertinggi.
BERITA TERKAIT :Alexander-Arnold Merana Gabung Real Madrid
"Saya mendengarnya. Setiap orang berhak atas pendapatnya. Saya pernah menghabiskan sedikit waktu bersamanya (Owen), tetapi saya tidak terlalu mengenalnya. Jelas dia adalah legenda Liga Inggris dan legenda Inggris. Jadi, saya akan menghormatinya sebagai pribadi,” kata Kane.
"Saya tahu dia menyiratkan bahwa saya hanya mengejar trofi, tetapi tujuannya ialah untuk berada di level tertinggi selama mungkin. Saya sangat senang bisa bermain di pertandingan-pertandingan besar, meraih gelar juara, pertandingan-pertandingan besar Liga Champions, dan perempat final Piala Dunia Antarklub 2025,” sambungnya.
Terlepas dari itu, Harry Kane juga memberikan penghormatan kepada Chairman Daniel Levy, setelah kepergiannya dari klub London Utara tersebut.
Levy dikabarkan telah diminta untuk mundur dari jabatannya beberapa pekan lalu setelah peninjauan operasional di Spurs, yang mengakhiri masa jabatannya selama 24 tahun.
Kane, yang merupakan lulusan Spurs, menyaksikan langsung bagaimana Levy mengubah klub di luar lapangan dengan pembangunan stadion baru dan tempat latihan yang tak tertandingi.
Namun, ia juga menyaksikan sisi lain Levy saat berselisih dengan salah satu negosiator sepak bola dalam percobaan Kane pindah ke Manchester City pada musim panas 2021.
Pemain berusia 32 tahun itu akhirnya pindah ke Bayern Munchen pada 2023 dan terkejut bahwa masa bakti Levy di Tottenham Hotspur telah berakhir.
"Jelas, ini agak mengejutkan, sejujurnya. Saya tidak menyangka, tidak menyangka akan seperti ini. Daniel telah menjadi chairman yang fantastis untuk Tottenham selama kurang lebih 20 tahun ia berada di sana,” ujar Kane.
"Mempertimbangkan di mana klub itu dulu dan di mana sekarang, saya pikir ini merupakan perubahan besar, tidak hanya di lapangan, tetapi juga di luar lapangan," kata Kane lagi.
