Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Prabowo Kasih Pangkat Kehormatan Kepada 14 Jenderal, Banyak Jasa Tapi Seret Naik 

RN/NS | Senin, 11 Agustus 2025
Prabowo Kasih Pangkat Kehormatan Kepada 14 Jenderal, Banyak Jasa Tapi Seret Naik 
Prabowo kasih kenaikan pangkat kehormatan kepada jenderal TNI.
-

RN - Presiden Prabowo Subianto paham betul perjuangan para jenderal. Mereka yang seret naik pangkat saat bertugas mendapatkan kehormatan. 

Prabowo memberikan kenaikan pangkat kehormatan kepada 14 purnawirawan TNI sebagai penghargaan atas jasa-jasa mereka selama menjadi prajurit aktif.

Penganugerahan kenaikan pangkat itu dilakukan pada Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung Barat, Minggu (10/8).

BERITA TERKAIT :
Rayu Prabowo Hadiri Munas, PKS Tobat Jadi Oposisi?

Sebanyak lima orang mendapat penganugerahan menjadi jenderal kehormatan dan enam purnawirawan menerima kenaikan pangkat kehormatan menjadi bintang tiga, yakni:

Jenderal Kehormatan

1. Jenderal TNI Kehormatan (Purnawirawan) Sjafrie Sjamsoeddin

2. Jenderal TNI Kehormatan (Purnawirawan) Herindra

3. Jenderal TNI Kehormatan (Purnawirawan) Agus Sutomo

4. Jenderal TNI Kehormatan (Purnawirawan) (KKO) Ali Sadikin

5. Jenderal TNI Kehormatan (Purnawirawan) Yunus Yosfiah

Pangkat Kehormatan Bintang Tiga
1. Letjen TNI (Purn) Valentinus Suhartono Suratman lulusan Akmil 1975

2. Marsekal Madya TNI (Purn) Bambang Eko Suhariyanto lulusan Sekolah Perwira Prajurit Karir 1987

3. Letjen TNI (Purn) Chairawan lulusan Akmil 1980

4. Letjen (Purn) Musa Bangun lulusan Akmil 1983

5. Letjen (Purn) Glenny Kairupan lulusan Akmil 1973

6. Letjen (Purn) Tony SB Husodo lulusan Akmil 1977

Pangkat Kehormatan Bintang Dua dan Bintang Sakti

1. Mayjen (Purn) TNI Taufik Hidayat lulusan Akmil 1983 mendapat kenaikan pangkat kehormatan menjadi bintang dua

2. Letjen (Purn) Marinir Alfan Baharudin mendapat penghargaan Bintang Sakti

3. Letda (Purn) Darius Bayadi mendapat tanda kehormatan Bintang Sakti

Dalam amanatnya, Presiden Prabowo di depan para prajurit TNI dari berbagai matra mengingatkan jangan pernah melupakan sejarah Indonesia pernah dijajah.

Dia juga mengatakan pertahanan defensif yang saat ini diterapkan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, tidak hanya ada di perbatasan-perbatasan atau tempat-tempat yang rawan, tetapi ada di seluruh tanah air, hingga kampung-kampung, desa-desa, lembah, dan gunung-gunung.

"Wawasan kita adalah wawasan pertahanan yang defensif. Ada yang mengatakan, dalam perang, defensif itu tidak bisa menang. Itu bacaan sejarah yang keliru. Kalau kita mempertahankan bangsa kita, kita pertahankan tiap kampung, tiap dukuh, tiap lembah, tiap gunung, tiap kecamatan, tiap kabupaten, tiap provinsi, tiap jengkal tanah, kita pertahankan, seluruh bangsa Indonesia pertahankan, saudara-saudara kita tidak bisa ditaklukkan, dan bagi kita, tidak ada masalah, daripada dijajah kembali, lebih baik kita mati," kata Prabowo.

Dalam upacara tersebut Presiden Prabowo Subianto juga melantik sejumlah jabatan strategis baru dan mengukuhkan satuan pasukan baru di tubuh TNI.