.png)
RN - Manajer Fenerbahce, Jose Mourinho, berpura-pura tertidur dan bahkan mengeluarkan suara mendengkur selama pertanyaan panjang yang diajukan oleh seorang jurnalis Turki dalam konferensi pers selepas pertandingan Liga Europa pada Jumat, 7 Maret 2025, dini hari WIB.
Mourinho menghadiri media setelah timnya kalah 1-3 di kandang sendiri kontra Rangers pada pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Europa.
Pertanyaan itu berlangsung selama 50 detik dan membahas tentang perubahan yang dilakukan manajer asal Portugal itu selama pertandingan di Istanbul.
BERITA TERKAIT :Lama Nganggur, Massimiliano Allegri Balik ke Milan
Juergen Klopp Masih Ogah Melatih
Saat petugas pers Fenerbahce mulai menerjemahkan pertanyaan itu, Mourinho menyela dan berkata: "Oh, ini terlalu berat untuk kepala saya. Saya lelah sekali."
"Sembilan puluh menit, tidak mendengarkan semua ini, saya terlalu lelah untuk itu. Ya, kami mengganti pemain di setiap pertandingan," saambungnya.
Mourinho, yang baru saja kembali dari larangan dua pertandingan karena komentarnya tentang wasit Turki setelah hasil imbang tanpa gol di Galatasaray pada 24 Februari 2025, kemudian melanjutkan konferensi pers.
Mantan pelatih Chelsea dan Manchester United itu mengakui timnya buruk di mana-mana saat melawan Rangers. Namun, ada sisi positifnya karena kekalahan itu tidak lebih besar dari skor 1-3.
"Satu-satunya hal yang saya katakan kepada mereka (Rangers) adalah jangan terlalu banyak merayakan karena masih ada pertandingan kedua yang harus dimainkan. Itu satu-satunya saran saya. Kalau di pertandingan kedua mereka merayakan, saya akan memberi selamat kepada mereka. Untuk saat ini, tenanglah karena ini belum berakhir," ujar Mourinho.
"Satu-satunya hal positif bagi saya adalah masih ada 90 menit tersisa untuk dimainkan," kata Mourinho lagi.
Fenerbahce akan bertandang ke Rangers pada 13 Maret 2025 untuk pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa.
