Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Nadiem Sering Bikin Gaduh, Abdul Mu'ti Disuruh Benahi Dunia Pendidikan 

RN/NS | Selasa, 15 Oktober 2024
Nadiem Sering Bikin Gaduh, Abdul Mu'ti Disuruh Benahi Dunia Pendidikan 
Abdul Mu'ti.
-

RN - Abdul Mu'ti dipanggil Prabowo Subianto ke Kertanegera, Jaksel, Senin (14/10/2024). Sekretaris Umum PP Muhammadiyah ini diminta membenahi dunia pendidikan.

Abdul Mu'ti mengungkap diberi amanah oleh presiden terpilih Prabowo Subianto untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Abdul Mu'ti juga mengatakan nantinya akan didampingi 2 wakil menteri.

Diketahui, Nadiem Anwar Makarim selama menjabat menjadi Menteri Pendidikan sering gaduh. Bahkan, mantan Wapres Jusuf Kalla menuding program kurikulum merdeka tidak cocok dan hanya bikin gaduh.

BERITA TERKAIT :
UUS Bank DKI Dan Yayasan Pendidikan Fatahillah Jakarta Jalin Kerja Sama Transaksi Perbankan Syariah

"Tadi Pak Prabowo memberikan amanah pada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan insyaallah saya didampingi 2 orang wakil menteri, tapi saya belum tahu otoritasnya," ujar Abdul di Jalan Kertanegera, Jaksel, Senin (14/10/2024).

Abdul Mu'ti mengatakan siap memimpin kementerian tersebut untuk memajukan pendidikan. Prabowo, kata Abdul Mu'ti, juga menyampaikan agar pendidikan menjadi kunci membangun bangsa, terutama mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Kami menyampaikan ke Pak Prabowo untuk menjadikan pendidikan sebagai gerakan pencerdasan untuk Indonesia Raya yang berkemajuan dan tadi beliau menyampaikan beberapa hal bagaimana saya bisa bekerja sebaik-baiknya," katanya.

Abdul Mu'ti juga ditanya soal Kemendikbudristek yang bakal dipecah. Dia tidak mengetahui persis terkait hal itu. Abdul Mu'ti hanya menyampaikan diberi amanah memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Saya tak tahu. Saya diberi amanah beliau menjadi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah," katanya.