Jika Koalisi Perubahan Usung Anies Di Pilkada Jakarta, PKS Minta Jatah Wagub
RN - Jika koalisi perubahan (Nasdem, PKB dan PKS) mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024. PKS minta jatah wakil gubernur (Wagub).
Begitu dikatakan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid di Cikeas, Bogor, Selasa (28/5/2024).
HNW (Hidayat Nur Wahid) mengklaim, sosok rekomendasi PKS layak menjadi pendamping calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta mendampingi Anies Baswedan.
BERITA TERKAIT :Dedi Mulyadi Sudah 71,5 Persen, Syaikhu Gak Laku Dan PKS Lagi Anjlok
RIDO Kalah Di-Survei Dengan Pram-Rano, KIM Plus Masih Mandek Akibat Janda Kaya
"Tadi saya sampaikan bahwa kalau Pak Anies akan dicalonkan kembali maka pastilah Pak Anies itu bukan dari PKS karena dia adalah kesepakatan dari ketiga partai," katanya.
Oleh sebabnya posisi wakil dari Anies dinilai paling wajar dari kader PKS atau sosok yang direkomensasikan PKS. Sebab, kata dia, PKS merupakan pemenang pemilu legislatif pada tingkat Provinsi Jakarta.
"Kalau kemudian dipertimbangkan bahwa PKS adalah pemenang atau yang dimenangkan rakyat di Jakarta, maka wajarnya bila kemudian kader PKS atau yang direkomendasikan PKS menjadi pertimbangan untuk ditetapkan sebagai calon Wakil Gubernur," ungkap dia.
Tentang siapa sosok itu menurutnya pun masih dalam pertimbangan di DPP. Kendati demikian, ia meyakini sejumlah kader PKS mumpuni untuk memegang amanah tersebut, termasuk nama Mardani Ali Sera yang juga disinggungnya.
"Pak Mardani termasuk tokoh yang mumpuni karena beliau juga dulu adalah ketua timsesnya Pak Anies waktu pemenangan tahun 2017. Tapi yang lain juga sangat mungkin ada kader-kader dari Jakarta yang memang adalah tokoh di Jakarta sendiri ya itu sangat mungkin," tandasnya.
