RN - Masa depan pelatih AS Roma, Jose Mourinho, hampir habis. Pelatih asal Portugal itu punya kontrak yang berakhir pada Juni 2024.
Soal itu, Mourinho santai dan merasa tak harus mengkhawatirkan masa depannya. Pelatih berusia 60 tahun itu sudah menjalin kerja sama dengan AS Roma sejak Juni 2021.
Tahun 2023 ini menjadi musim ketiganya bersama Giallorossi. Di bawah asuhannya, Roma berhasil juara di Eropa pada musim 2021/2022 dengan mengangkat trofi UEFA Conference League.
Semusim selanjutnya, Roma ke final Liga Europa, tapi kandas di tangan Sevilla lewat adu penalti. Sejauh ini dalam kompetisi domestik, posisi Roma juga terbilang aman karena bertengger di urutan keempat Serie A 2023/2024.
Roma juga sudah mengantongi tiket ke babak gugur Liga Europa. Catatan apik dan stabil itu membuat para penggemar ingin agar Mourinho tetap bertahan, demi laju tim yang lebih baik.
Soal permintaan itu, Mourinho menegaskan tak perlu berpikir karena sudah punya rencana di kepalanya.
“Saya tidak perlu berpikir. Saya memiliki segalanya dengan sangat jelas di kepala saya,” kata Mourinho dalam konferensi pers via TMW dikutip Kamis, 14 Desember 2023.
Demi membujuk Mourinho tetap bertahan, para fans Roma bahkan sampai membentangkan spanduk puitis untuk sang pelatih pada akhir pekan lalu.
Meski begitu, Mourinho merasa bahwa dirinya tak perlu mendapat perlakuan spesial tersebut karena menurutnya pemain lebih layak mendapatkan dukungan dan pujian.
“Saya hanya bisa berterima kasih kepada fans dan itu tidak membuat saya nyaman di lapangan. Tim mendukung saya di lapangan. Tentu saja itu membuat saya bangga dan membuat saya emosional, tetapi itu adalah sesuatu yang tidak saya sukai,” ujar Mourinho.
“Jangan lakukan itu untuk saya. Tim yang perlu merasakan dukungan di sana. Namun, saya berterima kasih kepada mereka,” lanjutnya.