Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co
Ibu Kota Pindah

MD KAHMI Jakbar Desak Wali Kota Dipilih Langsung & Dibentuknya DPRD Tingkat II

RN/NS | Sabtu, 21 Oktober 2023
MD KAHMI Jakbar Desak Wali Kota Dipilih Langsung & Dibentuknya DPRD Tingkat II
MD KAHMI Jakbar rapat kerja.
-

RN - Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI)  Jakbar mendesak agar dibentuknya DPRD tingkat II. Hal ini didasari dengan rencana berubahnya status Jakarta yang bukan lagi menjadi ibu kota. 

Selain wali kota, MD KAHMI Jakbar juga meminta agar adanya pembentukan DPRD tingkat dua diseluruh wilayah Jakarta pada 2029. "Salah satu rekomendasi raker MD KAHMI Jakbar adalah pembentukan DPRD tingkat II," tegas Ketua Umum MD KAHMI Jakbar Heru Sutrianto, Sabtu (21/10). 

MD KAHMI Jakbar menggelar rapat kerja (raker) I di Wisma Tugu Kemenag RI, Puncak, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (21/10). "Hasil raker ada enam rekomendasi untuk eksternal. Salah satunya pemilihan langsung wali kota dan pembentukan DPRD tingkat II," terang Heru.  

BERITA TERKAIT :
Pilkada DKI, KAHMI Jaya Dorong Tokoh Betawi Ikut Bertarung 
Tebarkan Empati Perkuat Silaturahmi, Wilimas Panen Ajak Yatim Piatu, Dhuafa dan Warga Bukber

Seperti diberitakan, Ibu Kota Negara atau IKN akan pindah ke Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. "Pemilihan langsung sudah menjadi keharusan agar ada kemajuan signifikan wilayah Jakarta khususnya Jakbar," ungkap Heru. 

Saat ini kata Heru, perubahan status Jakarta yang sedang diatur harus memasukan usulan pemilihan wali kota serta pembentukan DPRD tingkat II. Karena selama ini, aspirasi warga jarang terakomodir di DPRD tingkat provinsi.

"KAHMI juga meminta kepada Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI agar memperhatikan aspirasi warga soal berubahnya status Jakarta yang bukan lagi ibu kota," beber Heru yang baru saja terpilih menjadi Ketua Umum Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI)  Jakbar ini.

Rekomendasi lainnya kata Heru, KAHMI meminta kepada seluruh caleg maupun parpol bisa menjaga situasi yang kondusif agar masyarakat tidak terbelah. "Yang lebih penting adalah KPU dan Bawaslu agar bersikap profesional, jujur, adil dan transparan," ucapnya. 

Untuk rekomendasi internal, KAHMI Jakbar meminta kepada seluruh anggota KAHMI dan para aktivis HMI yang ada di kampus-kampus agar membantu caleg-caleg yang berasal dari KAHMI.  "Menghimbau kepada seluruh kader HMI untuk membantu memenangkan caleg yang berasal dari KAHMI," tambah Heru.