Berita Indonesia terkini politik, ekonomi, megapolitan , Politik, senayan, nasional balaikota, olahraga, lifestyle dan hiburan ditulis lengkap dan mendalam - Radarnonstop.co

Inter Milan Ngebet Datangkan Bek Bayern Munchen Ini

ERY | Senin, 21 Agustus 2023
Inter Milan Ngebet Datangkan Bek Bayern Munchen Ini
Benjamin Pavard - Net
-

RN – Inter Milan sangat serius mendatangkan Benjamin Pavard. Nerazzurri berharap Bayern Munchen mau melepasnya.

Inter memang belum mendapatkan bek pengganti Milan Skriniar yang pindah ke Paris Saint-Germain. Sebelum ini, Inter memang lebih banyak fokus untuk mencari pemain di lini tengah dan depan.

Oleh karenanya di sisa bursa transfer musim panas ini, Inter langsung mendekati Pavard yang memang tidak betah lagi memperkuat Bayern. Sebab Pavard ingin mencari tantangan baru, dan menolak perpanjangan kontrak.

BERITA TERKAIT :
Rafael Struick Bikin Skuad Garuda Muda Pincang di Semifinal
Jalan Kaki, Ketua DPC PDIP Kota Bekasi Mendaftarkan Diri ke PKB Sambut Pilkada 2024

Inter sudah melayangkan tawaran pertama senilai 25 juta Euro plus bonus untuk memboyong Pavard. Sayangnya, tawaran itu diklaim masih belum memuaskan untuk Bayern, yang meminta minimal uang muka 30 juta Euro.

Situasi ini disebut sudah bikin Pavard kesal karena dia sudah meminta Bayern untuk melepasnya. Bahkan dalam uji coba terakhir, Pavard malah menunjukkan mimik muka tidak senang sekalipun bisa mencetak gol,

Inter sejauh ini masih terus berusaha untuk bisa menggaet bek Timnas Prancis itu.

"Dalam negosiasi, yang terpenting adalah keinginan pemain. Dalam hal ini, si pemain sudah menunjukkan keinginannya untuk bergabung dengan kami, dan dia keukeuh gabung. Jelas, Bayern Munich itu klub yang sangat kaya, tapi mereka tentu tidak mau kehilangan pemain hebat dan berpengalaman," ujar CEO Inter Beppe Marotta, seperti dikutip Football Italia.

"Semua orang tahu Pavard sudah memenangi banyak trofi selama kariernya. Mereka harus menemukan penggantinya sebelum melepas Pavard ke kami. Maka ada sisi teknis dan ekonomi yang harus terpenuhi dulu. Tentu saja negosiasi saat ini masih terus berlangsung," sambung dia.